25.2 C
Jakarta
22 November 2024, 8:24 AM WIB

Libur Lebaran, Pengelola Bersyukur Kunjungan ke DTW Sangeh Meningkat

MANGUPURA – Kunjungan wisatawan selama libur Hari Raya Idul Fitri sedikit meningkat. Kunjungan didominasi wisatawan lokal dan yang berdomisili di Bali.

Manajer Operasional DTW Sangeh Made Mohon  mengakui selama libur lebaran ini kunjungan wisatawan kembali ada peningkatan.

Peningkatan kunjungan wisatawan berlangsung sejak Kamis lalu (13/5). “Ada sekitar 200 orang wisatawan per hari yang datang. Semuanya orang lokal Bali, sedikit yang dari luar Bali,” beber Made Mohon.

Menurutnya, kondisi saat ini masih jauh berbeda dengan kunjungan wisatawan sebelum pandemi Covid-19. Peningkatan kunjungan terjadi sejak H-5 Lebaran.

“Mudah-mudahan sampai hari Minggu ini masih ramai,” terangnya. Imbuhnya,  sebelum pandemi pengelola DTW Sangeh mampu memperoleh pemasukan minimal Rp 10 juta per hari.

Saat ini dalam sehari hanya mencapai Rp 3 juta. “Dulu itu wisatawan yang berkunjung sebelum lebaran kebanyakan dari Cina, setelah lebaran baru biasanya domestik dan warga lokal.

Tapi, kami tetap bersyukur saat ini sudah ada peningkatan untuk menambah kekurangan biaya operasional. Dapat sejuta sehari saja kami sudah bersyukur,” bebernya.

Pengelola DTW Taman Ayun Made Suandi mengakui,  jumlah kunjungan saat libur lebaran memang mengalami peningkatan, namun jumlahnya tidak terlalu banyak.

Menurunnya kunjungan wisatawan ke DTW Taman Ayun saat libur lebaran tidak memberikan pengaruh yang cukup signifikan.

Pasalnya, DTW Taman Ayun yang merupakan warisan dunia ini lebih diminati wisatawan asing. “Kalau lebaran sebelum covid ini memang ada peningkatan

kunjungan tapi tidak terlalu banyak, karena memang wisatawan yang datang itu dari luar lebih banyak,” pungkasnya. 

MANGUPURA – Kunjungan wisatawan selama libur Hari Raya Idul Fitri sedikit meningkat. Kunjungan didominasi wisatawan lokal dan yang berdomisili di Bali.

Manajer Operasional DTW Sangeh Made Mohon  mengakui selama libur lebaran ini kunjungan wisatawan kembali ada peningkatan.

Peningkatan kunjungan wisatawan berlangsung sejak Kamis lalu (13/5). “Ada sekitar 200 orang wisatawan per hari yang datang. Semuanya orang lokal Bali, sedikit yang dari luar Bali,” beber Made Mohon.

Menurutnya, kondisi saat ini masih jauh berbeda dengan kunjungan wisatawan sebelum pandemi Covid-19. Peningkatan kunjungan terjadi sejak H-5 Lebaran.

“Mudah-mudahan sampai hari Minggu ini masih ramai,” terangnya. Imbuhnya,  sebelum pandemi pengelola DTW Sangeh mampu memperoleh pemasukan minimal Rp 10 juta per hari.

Saat ini dalam sehari hanya mencapai Rp 3 juta. “Dulu itu wisatawan yang berkunjung sebelum lebaran kebanyakan dari Cina, setelah lebaran baru biasanya domestik dan warga lokal.

Tapi, kami tetap bersyukur saat ini sudah ada peningkatan untuk menambah kekurangan biaya operasional. Dapat sejuta sehari saja kami sudah bersyukur,” bebernya.

Pengelola DTW Taman Ayun Made Suandi mengakui,  jumlah kunjungan saat libur lebaran memang mengalami peningkatan, namun jumlahnya tidak terlalu banyak.

Menurunnya kunjungan wisatawan ke DTW Taman Ayun saat libur lebaran tidak memberikan pengaruh yang cukup signifikan.

Pasalnya, DTW Taman Ayun yang merupakan warisan dunia ini lebih diminati wisatawan asing. “Kalau lebaran sebelum covid ini memang ada peningkatan

kunjungan tapi tidak terlalu banyak, karena memang wisatawan yang datang itu dari luar lebih banyak,” pungkasnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/