27.3 C
Jakarta
21 November 2024, 22:21 PM WIB

11 OPD Lowong Ditinggal Pensiun, Lelang Jabatan Baru Bulan September

AMLAPURA – Kekosongan pucuk pimpinan pada sebalas kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) hingga kini terus berlangsung.

Sementara Pemkab Karangasem baru berencana melakukan lelang jabatan pada bulan September mendatang.

Bupati Karangasem Gede Dana menuturkan, pelaksanaan lelang jabatan terhadap beberapa OPD yang ditinggalkan karena pensiun baru bisa dilakukan setelah enam bulan pascapelantikan dirinya menjadi Bupati Karangasem.

Bupati Dana sendiri resmi dilantik pada Februari lalu setelah memenangi hajatan Pilkada pada 9 Desember 2020 lalu.

“Mungkin lelang jabatan baru bisa kami lakukan di bulan September. Karena sesuai aturan, selama enam bulan kami belum bisa melakukan pergeseran atau rotasi hingga bulan Agustus mendatang,” Bupati Dana.

Untuk mengisi kekosongan, beberapa kursi jabatan di tingkat OPD sementara diisi Plt. Hanya saja, pihaknya saat ini tengah mempersiapkan untuk menuju proses lelang jabatan ini.

“Persiapan seperti pansel dari kalangan akademisi, birokrat hingga tokoh masyarakat sedang kami persiapkan. Nanti kalau sudah lengkap, panitia yang akan mensosialisasikan,” kata Dana.

Bupati asal Desa Datah, Kecamatan Abang ini menegaskan, proses lelang jabatan akan digelar secara terbuka dan sportif.

Selain itu, kualifikasi calon juga menjadi pertimbangan penting. Sehingga kinerja sebuah OPD ketika dipimpin oleh orang yang ahli dibidangnya bisa menghasilkan hal yang positif.

“Kami tidak sembaragan. Tentunya pertimbanganya juga keahlian calon. Agar kami tidak salam menempatkan. Jangan sampai menempatkan orang yang tidak mengerti di bidang yang diemban,” katanya.
Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusias (BKPSDM) Kaarangasem, I Gusti Gede Rinceg, menambahkan, sebelas OPD kosong karena ditinggal pensiun oleh pimpinannya.

Seperti Staf Ahli, Asisten III, Kepala Dinas Koperasi UMKM, Kepala BPKAD, Kepala Dinas Pertanian, Kepala Dinas Dukcapil, serta DPPKB dan Kepala Dinas Pariwisata.
Untuk pimpinan BPBD mengalami kekosongan karena status OPD naik dari tipe B esellon III menjadi tipe A esellon II.

AMLAPURA – Kekosongan pucuk pimpinan pada sebalas kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) hingga kini terus berlangsung.

Sementara Pemkab Karangasem baru berencana melakukan lelang jabatan pada bulan September mendatang.

Bupati Karangasem Gede Dana menuturkan, pelaksanaan lelang jabatan terhadap beberapa OPD yang ditinggalkan karena pensiun baru bisa dilakukan setelah enam bulan pascapelantikan dirinya menjadi Bupati Karangasem.

Bupati Dana sendiri resmi dilantik pada Februari lalu setelah memenangi hajatan Pilkada pada 9 Desember 2020 lalu.

“Mungkin lelang jabatan baru bisa kami lakukan di bulan September. Karena sesuai aturan, selama enam bulan kami belum bisa melakukan pergeseran atau rotasi hingga bulan Agustus mendatang,” Bupati Dana.

Untuk mengisi kekosongan, beberapa kursi jabatan di tingkat OPD sementara diisi Plt. Hanya saja, pihaknya saat ini tengah mempersiapkan untuk menuju proses lelang jabatan ini.

“Persiapan seperti pansel dari kalangan akademisi, birokrat hingga tokoh masyarakat sedang kami persiapkan. Nanti kalau sudah lengkap, panitia yang akan mensosialisasikan,” kata Dana.

Bupati asal Desa Datah, Kecamatan Abang ini menegaskan, proses lelang jabatan akan digelar secara terbuka dan sportif.

Selain itu, kualifikasi calon juga menjadi pertimbangan penting. Sehingga kinerja sebuah OPD ketika dipimpin oleh orang yang ahli dibidangnya bisa menghasilkan hal yang positif.

“Kami tidak sembaragan. Tentunya pertimbanganya juga keahlian calon. Agar kami tidak salam menempatkan. Jangan sampai menempatkan orang yang tidak mengerti di bidang yang diemban,” katanya.
Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusias (BKPSDM) Kaarangasem, I Gusti Gede Rinceg, menambahkan, sebelas OPD kosong karena ditinggal pensiun oleh pimpinannya.

Seperti Staf Ahli, Asisten III, Kepala Dinas Koperasi UMKM, Kepala BPKAD, Kepala Dinas Pertanian, Kepala Dinas Dukcapil, serta DPPKB dan Kepala Dinas Pariwisata.
Untuk pimpinan BPBD mengalami kekosongan karena status OPD naik dari tipe B esellon III menjadi tipe A esellon II.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/