RadarBali.com – Ada yang menarik dari penangkapan wakil ketua DPRD Bali Jero Gede Komang Swastika alias Jero Jangol oleh tim gabungan, Senin (13/11) malam.
Rupanya, tak hanya aparat desa yang tidak tahu penangkapan Jero Jangol di kandang sapi di Desa Melinggih, tapi juga aparat Polsek Payangan.
Karena itu, Kapolsek Payangan AKP Gde Endrawan kemarin mencoba menelusuri lokasi penangkapan Jero Jango.
Untuk sampai ke lokasi penangkapan, harus melalui pematang sawah sekitar 500 meter dari lokasi interogasi yang berada di arah utara.
Di lokasi tersebut terdapat kandang sapi, juga ada kandang babi dan kandang ayam. Tak jauh dari kandang tersebut, ada rumah pondokan yang belakangan diketahui milik Denik.
Namun, Denik ini tidak ada di tempat. “Ini rumahnya. Tapi mengenai persembunyiannya selama ini di mana, itu kami tidak tahu pasti,” ujar AKP Endrawan.
Petunjuk lain semakin memperkuat keberadaan Jero Jangol dalam gubuk, yakni sebotol air mineral isian 1,5 liter. Botol tersebut masih terlihat baru.
Airnya masih sedikit tersisa. “Mungkin saja di sini lokasinya sembunyi dan ditemukan. Tapi saya bukan dalam kapasitas untuk menjelaskan itu,” jelasnya.
Berkaca dari kasus narkoba hingga bersembunyi di wilayah hukumnya ini, Kapolsek Payangan mengaku akan lebih waspada.