25.2 C
Jakarta
22 November 2024, 7:42 AM WIB

Juli Pariwisata Bali Buka, Penerbangan Internasional Masih Sumir

MANGUPURA – Penerbangan internasional di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai untuk wisatawan mancanegara belum juga dibuka kendati ada wacana pariwisata Bali akan dibuka pada Juli 2021 mendatang.

Kecuali penerbangan khusus sesuai dengan aturan yang berlaku. Selain itu, bandara juga sangat ketat menerapkan protokol kesehatan (prokes) kepada para  penumpang.

Taufan Yudhistira, Stakeholder Relation Manager Angkasa Pura I Bandara Ngurah Rai mengakui untuk rencana penerbangan Internasional di Ngurah Rai apakah bisa langsung atau tidak, belum bisa dipastikan. Dia juga belum berani memberikan keterangan lebih lanjut.

Pasalnya, sejauh ini belum ada pembahasan mengenai hal tersebut. “Belum ada informasi lebih lanjut apakah pesawat direct di Bandara Ngurah Rai atau transit dari Jakarta, itu belum ada pembahasan,” jelas Taufan.

Terkait aturan bagi Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) sesuai Surat Dirjen P2P Kementerian Kesehatan Nomor SR.03.04/II/1084/2021 Tanggal 28 April 2021 

dan hasil dari koordinasi Kantor Otban IV dengan DGCA yaitu pintu masuk (Entry Point) bagi PPLN hanya diperbolehkan 4 bandara internasional.

Yakni CGK (Cengkareng), KNO (Kualanamu), SUB (Juanda) dan MDC (Manado). Kecuali untuk penerbangan internasional kargo masih diperbolehkan di luar 4 bandara tersebut sesuai ketentuan.

Pertimbangan pengambilan keputusan tersebut yakni meningkatnya kasus terpapar Covid-19 di beberapa negara (India, Pakistan, Philippine)

secara signifikan dan pertimbangan potensi Satgas Covid-19 dalam penanganan PMI yang masuk ke daerah masing-masing.

Imbuhnya, Bandara Ngurah Rai akan melayani WNA yang tentunya sesuai dengan PerMenKumHAM No. 26 Tahun 2020 dan yang memiliki visa sudah dirilis oleh Imigrasi.

“Mengikuti peraturan-peraturan lainnya yang dikeluarkan oleh Imigrasi perihal pelarangan-pelarangan terhadap WNA tertentu dan Satgas Nasional Penanganan Covid-19 tentang Persyaratan Pelaku Perjalanan Internasional, ” pungkasnya. 

MANGUPURA – Penerbangan internasional di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai untuk wisatawan mancanegara belum juga dibuka kendati ada wacana pariwisata Bali akan dibuka pada Juli 2021 mendatang.

Kecuali penerbangan khusus sesuai dengan aturan yang berlaku. Selain itu, bandara juga sangat ketat menerapkan protokol kesehatan (prokes) kepada para  penumpang.

Taufan Yudhistira, Stakeholder Relation Manager Angkasa Pura I Bandara Ngurah Rai mengakui untuk rencana penerbangan Internasional di Ngurah Rai apakah bisa langsung atau tidak, belum bisa dipastikan. Dia juga belum berani memberikan keterangan lebih lanjut.

Pasalnya, sejauh ini belum ada pembahasan mengenai hal tersebut. “Belum ada informasi lebih lanjut apakah pesawat direct di Bandara Ngurah Rai atau transit dari Jakarta, itu belum ada pembahasan,” jelas Taufan.

Terkait aturan bagi Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) sesuai Surat Dirjen P2P Kementerian Kesehatan Nomor SR.03.04/II/1084/2021 Tanggal 28 April 2021 

dan hasil dari koordinasi Kantor Otban IV dengan DGCA yaitu pintu masuk (Entry Point) bagi PPLN hanya diperbolehkan 4 bandara internasional.

Yakni CGK (Cengkareng), KNO (Kualanamu), SUB (Juanda) dan MDC (Manado). Kecuali untuk penerbangan internasional kargo masih diperbolehkan di luar 4 bandara tersebut sesuai ketentuan.

Pertimbangan pengambilan keputusan tersebut yakni meningkatnya kasus terpapar Covid-19 di beberapa negara (India, Pakistan, Philippine)

secara signifikan dan pertimbangan potensi Satgas Covid-19 dalam penanganan PMI yang masuk ke daerah masing-masing.

Imbuhnya, Bandara Ngurah Rai akan melayani WNA yang tentunya sesuai dengan PerMenKumHAM No. 26 Tahun 2020 dan yang memiliki visa sudah dirilis oleh Imigrasi.

“Mengikuti peraturan-peraturan lainnya yang dikeluarkan oleh Imigrasi perihal pelarangan-pelarangan terhadap WNA tertentu dan Satgas Nasional Penanganan Covid-19 tentang Persyaratan Pelaku Perjalanan Internasional, ” pungkasnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/