RadarBali.com – Kondisi Gunung Agung masih siaga. Namun demikian sebagian besar pengungsi sudah balik ke kampungnya.
Beberapa di antaranya juga mereka yang ada di zona merah. Bahkan para pengungsi tersebut nekad balik ke kampung dengan membawa serta hewan peliharaan mereka seperti sapi.
Ini bisa dilihat dari sapi di Posko Pengungsian Sapi Desa Nongan, Rendang, Karangasem tampak mulai sepi.
Kini hanya ada 30 ekor sapi yang masih ada d Posko Pengungsian. Padahal, sebelumnya ada 400 ekor sapi yang diungsikan.
Sapi yang masih ada adalah milik warga di Dusun Geliang, Desa Pempatan, Rendang. Ada juga sapi warga dari Dusun Besakih.
“Kalau dari Besakih ada empat ekor,” ujarnya salah satu pemilik sapi dari Dusun Geliang, Nyoman Sucandra, 50, kemarin.
“Banyak sapi dari Besakih sudah dibawa pulang warga ke kampungnya karena dinilai sudah aman,” ujarnya.
Yang menarik, selama di penampungan, sapi milik pengungsi juga ada yang laku. Ada sekitar 15 ekor lebih laku dengan harga yang wajar.
Sucandra sendiri mengaku mendapat tugas menunggui sapi – sapi tersebut di posko. Dia juga memiliki sekitar 15 ekor sapi yang diungsikan di posko tersebut.
Dari 30 ekor sapi yang masih ada, separuh di antaranya miliknya.
Sementara itu selama pengungsian sapi tersebut dibantu pakan berupa konsentrat dan makanan fermentasi dari rumput. Selain itu juga ada bantuan rumput segar.
Hanya saja untuk rumput segar sekarang ini tidak ada lagi. Karena itu pihaknya mengaku setiap hari pergi ke kampung untuk mencari pakan atau rumput