25.1 C
Jakarta
20 November 2024, 4:29 AM WIB

Kontra Tampines Rovers Jadi Ajang Pembuktian Bali United di LCA 2018

DENPASAR – Misi berat diemban Bali United di bulan Januari tahun depan . Meski sudah memastikan diri menghuni AFC Cup 2018 grup G, Serdadu Tridatu masih ingin berada di tingkat yang lebih tinggi.

Apalagi jika Bali United mampu menghuni grup F Liga Champions Asia (LCA) 2018. Bisa dipastikan Indonesia akan mengirimkan tiga wakil di kompetisi Asia.

Lawan perdana Fadil Sausu dkk menuju kompetisi LCA 2018 adalah wakil Singapura, Tampines Rovers.

Bali United bakal bersua Fahruddin Mustafic dkk pada tanggal 16 Januari mendatang di Stadion Kapten Dipta, Gianyar.

Tampines Rovers bisa dibilang bukan tim sembarangan. Di Liga Singapura, skuad asuhan Nenad Bacina itu berhasil bertengger di peringkat kedua di bawah Albirex Nigata.

Namun, meski Tampines diperkuat mantan penggawa Arsenal, Liverpool, Real Zaragoza, Watford, Birmingham, Stoke City, dan Wigan Atlhetic, Jermaine Pennant, tapi Serdadu Tridatu memiliki keuntungan sendiri.

Status tuan rumah bakal jadi keuntungan bagi skuad asuhan Coach Widodo Cahyono Putro. Yang jadi masalah, jadwal pertandingan cukup mepet dengan agenda uji coba Timnas Indonesia melawan Timnas Islandia pada tanggal 11 dan 14 Januari.

Bisa saja banyak pemain Bali United yang akan memperkuat Timnas Indonesia. Semisal Irfan Bachdim, Stefano Lilipaly, Taufiq, Ricky Fajrin, dan kemungkinan rekrutan baru Ilija Spasojevic, dan Andik Vermansyah.

Jika mampu menang di preliminary I LCA 2018, Bali United akan melawan Chiangrai United pada tanggal 23 Januari.

Tim peringkat keempat Thai League 1 itu bisa menjadi lawan berat karena klub berjuluk The Beetles itu bertindak sebagai tuan rumah.

Nah, lawan terakhir jika mampu menang melawan Chiangrai United adalah klub raksasa China Super League, Shanghai SIPG. Pertandingan terakhir playoff LCA 2018 ini akan digelar tanggal 30 Januari.

Di kubu Shanghai SIPG saat ini dihuni sederet pemain bintang. Semisal Hulk dan Oscar. Selain itu, skuad Shanghai SIPG diarsiteki mantan Pelatih Tottenham Hotspurs Andre Villas-Boas.

Meskipun lawan-lawan yang dihadapi sangat berat, harapan itu masih ada. Dan, Bali United masih berpeluang mengukir sejarah baru di persepakbolaan Indonesia.

Kuncinya, kerja keras seluruh pemain dan ofisial sangat berperan penting dalam keberhasilan Bali United nantinya.

DENPASAR – Misi berat diemban Bali United di bulan Januari tahun depan . Meski sudah memastikan diri menghuni AFC Cup 2018 grup G, Serdadu Tridatu masih ingin berada di tingkat yang lebih tinggi.

Apalagi jika Bali United mampu menghuni grup F Liga Champions Asia (LCA) 2018. Bisa dipastikan Indonesia akan mengirimkan tiga wakil di kompetisi Asia.

Lawan perdana Fadil Sausu dkk menuju kompetisi LCA 2018 adalah wakil Singapura, Tampines Rovers.

Bali United bakal bersua Fahruddin Mustafic dkk pada tanggal 16 Januari mendatang di Stadion Kapten Dipta, Gianyar.

Tampines Rovers bisa dibilang bukan tim sembarangan. Di Liga Singapura, skuad asuhan Nenad Bacina itu berhasil bertengger di peringkat kedua di bawah Albirex Nigata.

Namun, meski Tampines diperkuat mantan penggawa Arsenal, Liverpool, Real Zaragoza, Watford, Birmingham, Stoke City, dan Wigan Atlhetic, Jermaine Pennant, tapi Serdadu Tridatu memiliki keuntungan sendiri.

Status tuan rumah bakal jadi keuntungan bagi skuad asuhan Coach Widodo Cahyono Putro. Yang jadi masalah, jadwal pertandingan cukup mepet dengan agenda uji coba Timnas Indonesia melawan Timnas Islandia pada tanggal 11 dan 14 Januari.

Bisa saja banyak pemain Bali United yang akan memperkuat Timnas Indonesia. Semisal Irfan Bachdim, Stefano Lilipaly, Taufiq, Ricky Fajrin, dan kemungkinan rekrutan baru Ilija Spasojevic, dan Andik Vermansyah.

Jika mampu menang di preliminary I LCA 2018, Bali United akan melawan Chiangrai United pada tanggal 23 Januari.

Tim peringkat keempat Thai League 1 itu bisa menjadi lawan berat karena klub berjuluk The Beetles itu bertindak sebagai tuan rumah.

Nah, lawan terakhir jika mampu menang melawan Chiangrai United adalah klub raksasa China Super League, Shanghai SIPG. Pertandingan terakhir playoff LCA 2018 ini akan digelar tanggal 30 Januari.

Di kubu Shanghai SIPG saat ini dihuni sederet pemain bintang. Semisal Hulk dan Oscar. Selain itu, skuad Shanghai SIPG diarsiteki mantan Pelatih Tottenham Hotspurs Andre Villas-Boas.

Meskipun lawan-lawan yang dihadapi sangat berat, harapan itu masih ada. Dan, Bali United masih berpeluang mengukir sejarah baru di persepakbolaan Indonesia.

Kuncinya, kerja keras seluruh pemain dan ofisial sangat berperan penting dalam keberhasilan Bali United nantinya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/