SEMARAPURA– Ada pemandangan berbeda di Simpang Tiga Banda, Klungkung kemarin sore (25/12).
Salah satu patung polisi yang ada di persimpangan jalan itu sore kemarin dijahili dengan dipasangi ban mobil di bagian kepalanya oleh seseorang yang hingga saat ini belum diketahui secara pasti.
Kapolsek Banjarangkan AKP Ni Luh Wirati mengaku, ban yang diletakkan di kepala salah satu patung polisi di Simpang Tiga Banda itu sudah diturunkan oleh anggotanya.
Merasa tindakan itu sebagai sebuah pelecehan, pihaknya mengaku sudah menyuruh anggotanya untuk menindak lanjuti peristiwa tersebut.
“Saya sudah suruh anggota cari keterangan mungkin ada yang melihat siapa yang berbuat itu,” ujar AKP Wirati.
Pihaknya mensinyalir bahwa tindakan itu dilakukan oleh orang dengan gangguan jiwa. Mengingat di Kabupaten Klungkung ini masih terlihat ada orang dengan gangguan jiwa berkeliaran di jalan raya. “Sementara disinyalir dilakukan oleh orang gila,” tandasnya.
SEMARAPURA– Ada pemandangan berbeda di Simpang Tiga Banda, Klungkung kemarin sore (25/12).
Salah satu patung polisi yang ada di persimpangan jalan itu sore kemarin dijahili dengan dipasangi ban mobil di bagian kepalanya oleh seseorang yang hingga saat ini belum diketahui secara pasti.
Kapolsek Banjarangkan AKP Ni Luh Wirati mengaku, ban yang diletakkan di kepala salah satu patung polisi di Simpang Tiga Banda itu sudah diturunkan oleh anggotanya.
Merasa tindakan itu sebagai sebuah pelecehan, pihaknya mengaku sudah menyuruh anggotanya untuk menindak lanjuti peristiwa tersebut.
“Saya sudah suruh anggota cari keterangan mungkin ada yang melihat siapa yang berbuat itu,” ujar AKP Wirati.
Pihaknya mensinyalir bahwa tindakan itu dilakukan oleh orang dengan gangguan jiwa. Mengingat di Kabupaten Klungkung ini masih terlihat ada orang dengan gangguan jiwa berkeliaran di jalan raya. “Sementara disinyalir dilakukan oleh orang gila,” tandasnya.
