25.2 C
Jakarta
22 November 2024, 8:27 AM WIB

KRB Unggul Dukungan, Sugawa Korry: Mantra – Kerta Lahir untuk Menang

DENPASAR – Koalisi Rakyat Bali (KRB) resmi mengusung paket IB Rai Dharmawijaya Mantra – Ketut Sudikerta di ajang Pilgub Bali 2018 nanti.

Dalam konsolidasi kemarin, Golkar diwakili Sekretaris DPD I Golkar Bali, Nyoman Sugawa Korry; Gerindra dipimpin langsung Ketua DPD Gerindra Bali, IB Sukarta;

Demokrat dipimpin Ketua DPD Demokrat Bali, Made Mudarta; Nasdem dipimpin Ketua DPW Nasdem, IB Oka Gunastawa; dan PKS dipimpin Ketua DPW PKS Bali, H. Mujiono.

Kepada awak media, Nyoman Sugawa Korry mengatakan, Golkar sudah sepakat dengan anggota KRB lainnya mengusung Mantra – Kerta.

Selanjutnya, paket ini wajib diteruskan hingga tingkat kabupaten, fraksi-fraksi DPRD hingga ke masyarakat.

“Golkar bersatu dan berada di dalam KRB penuh. Golkar seyakin-yakinnya ada dalam KRB, bukan koalisi yang lain,” ucap politikus asal Buleleng itu.

Sugawa yakin paket Mantra – Kerta bisa memenangi Pilgub Bali 2018. Sebab, KRB sebagai pengusung unggul kekuatan. Di DPRD Bali, KRB memiliki 28 kursi.

Sementara rivalnya PDIP mempunyai 26 kursi. Di kursi DPR RI, lanjut Sugawa, dari 9 anggota dewan dari Bali, 5 orang berasal dari KRB.

Belum lagi kursi KRB di tingkat kabupaten/kota yang merata. “Hari ini Bali bergetar karena telah lahir bayi ajaib Mantra – Kerta.

Ini adalah bayi ajaib yang akan menang. Bayi ini lahir dari rahim persada Bali, lahir untuk menang dan memimpin masyarakat Bali,” ungkapnya menggebu-gebu.

Mudarta menambahkan, seluruh kader KRB wajib memenangkan Mantra – Kerta dalam Pilgub Bali. Katanya, jika pilgub menang maka perjuangan pileg 2019 juga akan mudah.

“Kalau Pilgub Bali menang, maka pileg 2019 lebih mudah,” kata Mudarta. Menurut Mudarta, tidak ada waktu bagi anggota KRB untuk berleha-leha.

KRB secepatnya harus membentuk tim khusus guna membahas foto dan paslon yang diusung.

DENPASAR – Koalisi Rakyat Bali (KRB) resmi mengusung paket IB Rai Dharmawijaya Mantra – Ketut Sudikerta di ajang Pilgub Bali 2018 nanti.

Dalam konsolidasi kemarin, Golkar diwakili Sekretaris DPD I Golkar Bali, Nyoman Sugawa Korry; Gerindra dipimpin langsung Ketua DPD Gerindra Bali, IB Sukarta;

Demokrat dipimpin Ketua DPD Demokrat Bali, Made Mudarta; Nasdem dipimpin Ketua DPW Nasdem, IB Oka Gunastawa; dan PKS dipimpin Ketua DPW PKS Bali, H. Mujiono.

Kepada awak media, Nyoman Sugawa Korry mengatakan, Golkar sudah sepakat dengan anggota KRB lainnya mengusung Mantra – Kerta.

Selanjutnya, paket ini wajib diteruskan hingga tingkat kabupaten, fraksi-fraksi DPRD hingga ke masyarakat.

“Golkar bersatu dan berada di dalam KRB penuh. Golkar seyakin-yakinnya ada dalam KRB, bukan koalisi yang lain,” ucap politikus asal Buleleng itu.

Sugawa yakin paket Mantra – Kerta bisa memenangi Pilgub Bali 2018. Sebab, KRB sebagai pengusung unggul kekuatan. Di DPRD Bali, KRB memiliki 28 kursi.

Sementara rivalnya PDIP mempunyai 26 kursi. Di kursi DPR RI, lanjut Sugawa, dari 9 anggota dewan dari Bali, 5 orang berasal dari KRB.

Belum lagi kursi KRB di tingkat kabupaten/kota yang merata. “Hari ini Bali bergetar karena telah lahir bayi ajaib Mantra – Kerta.

Ini adalah bayi ajaib yang akan menang. Bayi ini lahir dari rahim persada Bali, lahir untuk menang dan memimpin masyarakat Bali,” ungkapnya menggebu-gebu.

Mudarta menambahkan, seluruh kader KRB wajib memenangkan Mantra – Kerta dalam Pilgub Bali. Katanya, jika pilgub menang maka perjuangan pileg 2019 juga akan mudah.

“Kalau Pilgub Bali menang, maka pileg 2019 lebih mudah,” kata Mudarta. Menurut Mudarta, tidak ada waktu bagi anggota KRB untuk berleha-leha.

KRB secepatnya harus membentuk tim khusus guna membahas foto dan paslon yang diusung.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/