SEMARAPURA – Pertemuan yang dilakukan Calon Bupati dan Wakil Bupati Klungkung yang diusung PDIP Tjokorda Bagus Oka dan Ketut Mandia atau paket Bagia dengan
Raja Puri Agung Klungkung, Ida Dalem Semaraputra serta tokoh-tokoh Puri se-Kabupaten Klungkung di Puri Agung Klungkung, Minggu (31/12) kemarin
dipandang pasangan pertahanan, I Nyoman Suwirta dan I Made Kasta (Paket Swasta) sebagai sesuatu yang wajar dilakukan untuk memenangkan Pilbup Klungkung 2018
Sama halnya dengan kandidat PDIP itu, Suwirta yang ditemui di kediamannya, Senin (1/1) mengaku bahwa pihaknya juga akan melakukan pertemuan dengan Raja Puri Agung Klungkung, Ida Dalem Semaraputra dalam waktu dekat ini.
Namun dalam menemui Raja Puri Agung Klungkung itu, ia hanya akan ditemani I Made Kasta yang merupakan calon wakil bupati yang akan mendampinginya memenangkan Pilbup Klungkung 2018.
Pertemuan terbatas itu dilakukan menurutnya untuk menghargai posisi puri yang kini salah satu keluarga puri akan maju dan bersaing dengannya di Pilbup Klungkung 2018.
Sebab dia tidak ingin Pilbup Klungkung 2018 membuat hubungan baiknya dengan pihak puri menjadi merenggang.
Tinggal selama lima tahun di lingkungan Puri Klungkung, menurutnya membuat dia dan pihak puri memiliki kedekatan emosional yang luar biasa.
“Saya juga tidak mau menggunakan kedekatan saya dengan puri, komunikasi saya dengan puri untuk membawa situasinya ke arah politik yang fulgar. Jangan sampai beliau nanti dilematis,” ungkapnya.
Meski begitu, pihaknya optimis dapat mengungguli perolehan suara di Pilbup Klungkung 2018 mendatang.
Hal itu mengingat saat Pilbup Klungkung 2013 lalu dia bisa menang, padahal pada saat itu dia baru berbuat di lingkungan koperasi saja.
“Saya dari dulu optimis, dulu saja saya masih berbuat di lingkungan koperasi, saya terpilih. Satu saja, masyarakat Klungkung harus jujur dalam artian bisa menghargai apa yang saya lakukan,” terangnya.