BADUNG, radarbali.id- Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diskerpus) Badung bekerja sama dengan Perpustakaan Nasional (Perpusnas) me-launching kartu anggota perpustakaan bernama “Wali Sakti”. Inovasi layanan di tahun 2022 ini bertujuan memberi kemudahan layanan dan meningkatkan minat baca masyarakat.
Sekda Adi Arnawa yang me-launching Wali Sakti menyampaikan apresiasi atas terwujudnya kerja sama antara Perpusnas dengan Diskerpus Badung. Inovasi ini diharapkan memudahkan masyarakat Badung dalam memperoleh pelayanan. “Tentu ini menjadi kado istimewa karena Diskerpus sudah mampu membangun kerja sama dengan perpusnas dalam rangka kartu keanggotaan perpustakaan Wali Sakti ini,” jelasnya.
Dengan kartu tersebut masyarakat badung bisa mendapatkan akses layanan perpustakaan badung maupun nasional. Ini merupakan langkah mulia dalam upaya mendorong, membangun dan mencerdaskan kehidupan bangsa. “Mudah-mudahan melalui launching kartu anggota Wali Sakti, minat baca masyarakat semakin meningkat. Budaya baca harus kita dorong khususnya bagi generasi muda sehingga mampu membangun Indonesia Cerdas 2045,” jelasnya.
Kadis Kearsipan dan Perpustakaan Badung, Ni Wayan Kristiani mengatakan kartu Wali Sakti bertujuan memudahkan masyarakat dalam pemanfaatan layanan perpustakaan guna meningkatkan kegemaran membaca, memperluas wawasan dan pengetahuan, serta mencerdaskan kehidupan bangsa. Jelasnya perpusnas saat ini menerapkan kartu anggota perpustakaan berbasis Nomor Induk Kependudukan (NIK) yaitu kartu “Sakti” untuk pengintegrasian data anggota perpustakaan, penyederhanaan sistem keanggotaan perpustakaan dengan memberikan perluasan akses peminjaman koleksi pada perpustakaan nasional melalui jaringan aplikasi program nasional yaitu program inlis lite.
“Terima kasih kepada Perpusnas RI atas kerja samanya dalam mewujudkan kartu anggota perpustakaan Sastra Mangutama yang diberi nama “Wali Pustaka”. Sedangkan kartu anggota Perpusnas RI bernama “Sakti” Satu Kartu Terintegrasi, maka untuk mewujudkan kartu keanggotaan bersama kami beri nama “Wali Sakti”. Dengan telah terintegrasinya data anggota perpustakaan dengan penerapan NIK, maka anggota perpustakaan badung otomatis menjadi anggota perpustakaan nasional,” imbuhnya.
Kepala Pusat Jasa Informasi Perpustakaan dan Pengelolaan Naskah Nusantara, Teguh Purwanto mengapresiasi terobosan Diskerpus Badung. “Pengguna jasa perpustakaan, membutuhkan layanan yang sesuai dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Kehadiran Wali Sakti diharapkan bisa memberikan pelayanan prima kepada masyarakat,” pungkasnya. (adv)