TABANAN, radarbali.id– Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perpustakaan Politeknik Internasional Bali (PIB) secara resmi mendapatkan Akreditasi B dari Perpustakaan Nasional (Perpusnas) Republik Indonesia. Prestasi ini berhasil diraih setelah Perpustakaan Politeknik Internasional Bali sebagai Perpustakaan Perguruan Tinggi mendaftarkan diri dan mengikuti serangkaian proses asesmen sesuai dengan standar Perpusnas RI.
Proses asesmen lapangan dilaksanakan pada Kamis, 16 September 2021. Kegiatan visitasi di Perpustakaan Politeknik Internasional Bali dilaksanakan secara langsung oleh Tim Asesor Perpusnas. Adapun tujuan dari dari akreditasi ini antara lain untuk meningkatkan kepercayaan Pemustaka terhadap kinerja Perpustakaan, mengoptimalkan mutu manajemen Perpustakaan, dan memperoleh penilaian pelaksanaan Perpustakaan terhadap Standar Nasional Perpustakaan.
Berkat dukungan dari sivitas akademika PIB dan seluruh pihak yang terkait, UPT Perpustakaan tidak hanya mendapat Akreditasi B, tetapi juga menjadi Perguruan Tinggi Swasta (PTS) pertama di Bali yang telah terakreditasi dengan Sertifikat Akreditasi Nomor: 00299/LAP.PT/IX.2021.
Tidak lama setelahnya, Perpustakaan PIB juga secara resmi membuka Pojok Statistik. Hal ini sekaligus menjadikan PIB sebagai PTS pertama di Bali yang menyediakan layanan tersebut.
Serangkaian prestasi yang telah diperoleh tentunya layak mendapat apresiasi. “Prestasi Perpustakaan PIB hingga berhasil meraih Akreditasi B saya pikir sangat membanggakan karena tidak mudah untuk mendapatkannya dan harus memenuhi beberapa kriteria”, demikian disampaikan oleh Direktur Politeknik Internasional Bali, Prof.Dr.Ir. Anastasia Sulistyawati, M.S.,M.M.,M.Mis.,D.Th.,Ph.D.,D.Ag. atau yang lebih akrab disapa Prof. Suli.
Beberapa kriteria yang dimaksud dan harus dipenuhi antara lain mencakup kelengkapan koleksi buku, sarana dan prasarana, pelayanan perpustakaan, tenaga perpustakaan, penyelenggaraan dan pengelolaan, serta beberapa komponen penguat lainnya.
“Saya sangat bersyukur atas hasil yang telah diraih. Saya mengucapkan terima kasih atas kerja keras dari seluruh staf UPT Perpustakaan dan civitas akademika serta dukungan penuh dari Direktur Politeknik Internasional Bali”, terang Ni Putu Premierita Haryanti, S.Sos.,S.E.,M.A. yang menjabat sebagai Kepala UPT Perpustakaan PIB.
Ini merupakan akreditasi pertama di Perpustakaan Politeknik Internasional Bali sekaligus menjadi akreditasi pertama bagi Perpustakaan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Bali. Hasil akreditasi ini diharapkan bisa menjadi tolak ukur dan motivasi untuk senantiasa berupaya meningkatkan kinerja layanan Perpustakaan.
“Sebagai Perpustakaan yang baru berdiri, pencapaian ini menjadi awal yang baik dan kami berharap ke depannya Perpustakaan Politeknik Internasional Bali semakin dikenal oleh kalangan masyarakat luas”, papar Premierita lebih lanjut.
Dalam perannya sebagai kampus pariwisata di Bali (pib.ac.id), sebagian besar koleksi buku yang tersedia di Perpustakaan tentunya relevan dengan kebutuhan mahasiswa yang mencakup perhotelan (hospitality), manajemen acara (event management & MICE), dan kuliner. Selain itu, tersedia juga koleksi novel, buku bertema arsitektur, kebudayaan Bali, bisnis, dan masih banyak lagi.
Keunggulan lainnya yang dimiliki oleh Perpustakaan Politeknik Internasional Bali antara lain adalah design interior yang modern, aktif melaksanakan berbagai program seperti webinar di tingkat nasional dan internasional, pendidikan pengguna untuk sivitas akademika PIB, publikasi melalui konten di sosial media, library reward untuk meningkatkan kunjungan dan pemanfaatan koleksi di Perpustakaan, serta dialog interaktif dengan narasumber yang berpengalaman melalui Instagram TV.
Prestasi yang telah diraih saat ini oleh Perpustakaan Politeknik Internasional Bali tentu menjadi motivasi besar untuk terus menorehkan pencapaian ke level berikutnya. Mengutip dari hasil wawancara bersama Kepala UPT Perpustakaan, ke depannya PIB akan mengoptimalkan program-program yang sudah ada melalui kuantitas kegiatan yang lebih intensif, meningkatkan jumlah koleksi yang relevan dengan program studi di PIB, meningkatkan kerjasama antar Perpustakaan Perguruan Tinggi, dan memaksimalkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) melalui keikutsertaan dalam pelatihan dan kegiatan sertifikasi.
Mengutip hasil wawancara bersama Direktur PIB, guru besar yang belum lama ini menerima penghargaan dari Museum Rekor Dunia-Indonesia (MURI) sebagai penyandang gelar Doktor terbanyak di Indonesia ini menyampaikan harapannya ke depan. Target selanjutnya yang harus dikejar adalah memperoleh Akreditasi A atau Unggul untuk UPT Perpustakaan PIB.
“Harapan saya untuk Tim Perpustakaan PIB agar terus bersemangat dan tidak berpuas diri dengan Akreditasi B”.
“Perpustakaan hendaknya dijadikan sebagai tempat yang dibutuhkan oleh mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan, serta masyarakat umum di dalam maupun di luar lingkungan kampus untuk mencari informasi yang relevan dan kredibel. Harapan saya Perpustakaan PIB semakin unggul melalui program-program yang dimiliki dan kreativitas dari Pustakawan PIB. Saya ingin Perpustakaan PIB ke depannya menjadi Perpustakaan terbaik di Bali. Selain itu, saya berharap Perpustakaan PIB dapat menjalankan fungsinya dengan baik sebagai jantungnya Politeknik Internasional Bali”, pungkas Premierita. (rba)