JAKARTA, radarbali.id- Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) berkomitmen untuk berkontribusi bagi pembangunan Bali. Berbagai ide strategis digagas untuk bisa terwujud, salah satunya Culture Techno Park (CTP). Ide tersebut dikemukakan langsung ke pemerintah pusat oleh Rektor Undiksha, I Nyoman Jampel ketika diundang oleh Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Praktikno, Senin (25/4).
Kehadiran Rektor Jampel ke kantor Kementerian Sekretariat Negara di Jakarta didampingi Wakil Rektor I, II, dan III. Pada kesempatan tersebut, Menteri Praktikno didampingi Koordinator Staf Khusus Presiden, Anak Agung Ari Dwipayana.
Jampel menyampaikan berbagai terobosan dan ide kreatif pengembangan Undiksha ke depan, yang salah satunya adalah rencana membangun CTP. Implikasi dari pembangunan ini tidak hanya untuk memperkuat Undiksha dari segi Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Lebih dari itu juga untuk memberikan warna bagi penguatan perekonomian Bali. Hal tersebut sejalan dengan harapan Pratikno, yaitu Undiksha dapat menjadi salah satu piooner untuk menyeimbangkan ketimpangan ekonomi antara Bali Selatan dan Bali Utara.
Melalui pertemuan tersebut, Rektor Jampel menyatakan Pratikno menyambut positif ide pembangunan CTP. “Ini bisa dikembangkan. Kita diminta tidak harus menunggu bangunan fisik, atau gedung. Tetapi bagaimana kegiatan CTP itu dapat dilakukan sedini mungkin, sepraktis mungkin dan memberikan manfaat bagi masyarakat, khususnya Buleleng dan Bali pada umumnya,” jelasnya.
Dukungan tersebut, sambungnya menjadi motivasi bagi Undiksha untuk terus melakukan terobosan-terobosan inovatif yang memberikan dampak positif bagi masyarakat. Selain CTP, Undiksha juga menggagas ide pembangunan laboratorium pendidikan pelatihan pariwisata terpadu, pusat pendidikan dan pelatihan guru unggul serta pembangunan RS pendidikan. Ide tersebut disampaikan secara gamblang oleh rektor yang sangat humble ini. Intinya, gagasan Undiksha itu tidak lain untuk mendukung program pemerintah dalam pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM). “Kami juga sampaikan bagaimana dukungan pemerintah pusat untuk Undiksha semakin baik ke depan,” lanjutnya.
Lebih lanjut Rektor Jampel menyampaikan harapan Menteri Pratikno untuk civitas akademika Undiksha. Ia mengajak untuk mampu melakukan sesuatu dalam koridor akademik yang praktis dan objektif tanpa mengabaikan kualitas mutu. “Artinya yang bisa dilakukan, lakukanlah. Jangan menunggu,” tegasnya.
Usai pertemuan tersebut, rektor bersama jajaran akan merapatkan barisan untuk kembali memantapkan usulan pembangunan. (rba)
Dukung Bali Bangkit, Undiksha Kemukakan Pembangunan CTP ke Pusat
JAKARTA, radarbali.id- Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) berkomitmen untuk berkontribusi bagi pembangunan Bali. Berbagai ide strategis digagas untuk bisa terwujud, salah satunya Culture Techno Park (CTP). Ide tersebut dikemukakan langsung ke pemerintah pusat oleh Rektor Undiksha, I Nyoman Jampel ketika diundang oleh Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Praktikno, Senin (25/4).
Kehadiran Rektor Jampel ke kantor Kementerian Sekretariat Negara di Jakarta didampingi Wakil Rektor I, II, dan III. Pada kesempatan tersebut, Menteri Praktikno didampingi Koordinator Staf Khusus Presiden, Anak Agung Ari Dwipayana.
Jampel menyampaikan berbagai terobosan dan ide kreatif pengembangan Undiksha ke depan, yang salah satunya adalah rencana membangun CTP. Implikasi dari pembangunan ini tidak hanya untuk memperkuat Undiksha dari segi Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Lebih dari itu juga untuk memberikan warna bagi penguatan perekonomian Bali. Hal tersebut sejalan dengan harapan Pratikno, yaitu Undiksha dapat menjadi salah satu piooner untuk menyeimbangkan ketimpangan ekonomi antara Bali Selatan dan Bali Utara.
Melalui pertemuan tersebut, Rektor Jampel menyatakan Pratikno menyambut positif ide pembangunan CTP. “Ini bisa dikembangkan. Kita diminta tidak harus menunggu bangunan fisik, atau gedung. Tetapi bagaimana kegiatan CTP itu dapat dilakukan sedini mungkin, sepraktis mungkin dan memberikan manfaat bagi masyarakat, khususnya Buleleng dan Bali pada umumnya,” jelasnya.
Dukungan tersebut, sambungnya menjadi motivasi bagi Undiksha untuk terus melakukan terobosan-terobosan inovatif yang memberikan dampak positif bagi masyarakat. Selain CTP, Undiksha juga menggagas ide pembangunan laboratorium pendidikan pelatihan pariwisata terpadu, pusat pendidikan dan pelatihan guru unggul serta pembangunan RS pendidikan. Ide tersebut disampaikan secara gamblang oleh rektor yang sangat humble ini. Intinya, gagasan Undiksha itu tidak lain untuk mendukung program pemerintah dalam pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM). “Kami juga sampaikan bagaimana dukungan pemerintah pusat untuk Undiksha semakin baik ke depan,” lanjutnya.
Lebih lanjut Rektor Jampel menyampaikan harapan Menteri Pratikno untuk civitas akademika Undiksha. Ia mengajak untuk mampu melakukan sesuatu dalam koridor akademik yang praktis dan objektif tanpa mengabaikan kualitas mutu. “Artinya yang bisa dilakukan, lakukanlah. Jangan menunggu,” tegasnya.
Usai pertemuan tersebut, rektor bersama jajaran akan merapatkan barisan untuk kembali memantapkan usulan pembangunan. (rba)