KUTA – Maksud hari berlibur sekaligus mengikuti acara pergantian tahun di Bali, dua wanita cantik wisatawan domestik asal Jakarta Febila Ramadah Putri, 26 dan Triyunita, 39, harus mendekam di balik jeruji besi Polsek Kuta.
Keduanya ditahan setelah mencuri pakaian mahal di Mall Bali Galeria di Jalan Bypass Ngurah Rai, Kuta, Badung.
Aksi penangkapan pelaku bahkan menjadi viral di media social setelah seorang karyawan mengupload wajah kedua pelaku bak artis itu ke media social.
Dari tangan mereka, polisi mengamankan barang bukti berupa sepasang sepatu warna hitam, satu baju warna putih, tiga baju lengan panjang dan satu tas kecil warna merah.
Menariknya, untuk memuluskan aksi pencurian itu, keduanya berpura-pura mencoba pakaian dan selanjutnya menghilang.
Kanit Reskrim Polsek Kuta Iptu Aryo Seno menerangkan, penangkapan kedua wanita ini berawal dari laporan korban Yuni Astuti, 21, di Mapolsek Kuta Minggu (31/12) sekitar pukul 12.00.
Dalam laporannya, korban mengaku ada dua orang wanita membawa kabur berbagai pakaian, tas dan sepatu dari stand colour box di lantai II Mall Bali Galeria.
Menindaklanjuti laporan tersebut, anggota Reskrim Polsek Kuta yang dipimpin langsung oleh Iptu Budi Artama menuju lokasi untuk menggali keterangan sejumlah saksi.
“Dari rekaman CCTV, ternyata mereka menanyakan stok barang yang dicari dan mengganti pakaian di dalam kamar pas.
Setelah itu, keduanya berusaha mengalihkan perhatian penjaga stand dan diakhiri dengan melarikan diri,” cetusnya.
“Anggota kita mendapati ciri-ciri keduanya berperawakan kurus dan gemuk. Selain itu, kamera pengawas juga diperiksa untuk melihat kedua tersangka ini,” bebernya kemarin.
Anggota kemudian melakukan penelusuran di dalam mal dan diketahui kedua tersangka ini masuk ke toilet tepat, di sebelah selatan dekat Showroom Lesfames.
Tak begitu lama, keduanya dibekuk. Menariknya, saat dilakukan penangkapan, baju yang dikenakan oleh kedua tersangka ini sudah diganti.
Mereka memakai baju yang baru diambil dari counter. “Mereka ini wisdom yang diduga mau mengikuti malam pergantian tahun di Bali.
Karena ulahnya itu, mereka harus pertanggunganjawabkan. Dari hasil interogasi mereka mengaku perbuatan itu,” bebernya.