DENPASAR- Diduga kurang hati-hati dalam berkendara, mobil Honda Mobilio DK 1204 QI yang dikendarai Erlangga Putra Dewa, 21, terjun ke jurang setelah menabrak beton pembatas jalan. Lakalantas itu terjadi di Jalan Uluwatu sebelah barat Pura Tegeh Sari, Jimbaran, Sabtu (28/5) sekitar pukul 00.10.
“Ya, benar anggota masih di lapangan dan melakukan pendataan. Diduga sopirnya ngantuk makanya terjadi kecelakaan tunggal,” kata sumber polisi Sabtu malam (28/5).
Terpisah, Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu Iketut Sukadi membenarkan. Dijelaskan bahwa peristiwa laka tunggal yang berlangsung di Jalan Uluwatu sebelah barat Pura Tegeh Sari, Jimbaran itu tidak ada korban jiwa.
“ Pengemudi mobil bernopol DK 1204 QI itu bernama Erlangga Putra Dewa, 21, warga Banjar Pesalakan, Jimbaran. Dia tidak alami luka apapun. Kronologisnya berawal Honda Mobilio DK 1204 QI dari arah selatan menuju ke utara. Dengan kecepatan sedemikian rupa dan setibanya di TKP, pengemudi hilang kendali. Di TKP, jalan menurun dan menikung. Pengendara ini hilang kendali, sehingga menabrak beton dan mobil pun terperosok ke jurang,” jelasnya.
Kerugian yang dialami sebanyak Rp 5 juta. Sementara pengemudi dibawa ke rumahnya. Sedangkan BB dibawa ke bengkel. (dre)
DENPASAR- Diduga kurang hati-hati dalam berkendara, mobil Honda Mobilio DK 1204 QI yang dikendarai Erlangga Putra Dewa, 21, terjun ke jurang setelah menabrak beton pembatas jalan. Lakalantas itu terjadi di Jalan Uluwatu sebelah barat Pura Tegeh Sari, Jimbaran, Sabtu (28/5) sekitar pukul 00.10.
“Ya, benar anggota masih di lapangan dan melakukan pendataan. Diduga sopirnya ngantuk makanya terjadi kecelakaan tunggal,” kata sumber polisi Sabtu malam (28/5).
Terpisah, Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu Iketut Sukadi membenarkan. Dijelaskan bahwa peristiwa laka tunggal yang berlangsung di Jalan Uluwatu sebelah barat Pura Tegeh Sari, Jimbaran itu tidak ada korban jiwa.
“ Pengemudi mobil bernopol DK 1204 QI itu bernama Erlangga Putra Dewa, 21, warga Banjar Pesalakan, Jimbaran. Dia tidak alami luka apapun. Kronologisnya berawal Honda Mobilio DK 1204 QI dari arah selatan menuju ke utara. Dengan kecepatan sedemikian rupa dan setibanya di TKP, pengemudi hilang kendali. Di TKP, jalan menurun dan menikung. Pengendara ini hilang kendali, sehingga menabrak beton dan mobil pun terperosok ke jurang,” jelasnya.
Kerugian yang dialami sebanyak Rp 5 juta. Sementara pengemudi dibawa ke rumahnya. Sedangkan BB dibawa ke bengkel. (dre)
