SEMARAPURA – I Wayan Sugiarta, 54, asal Desa Kusamba, Kecamatan Dawan meninggal dunia dalam perjalanan menuju RSUD Klungkung setelah terlibat kecelakaan bersama sang istri, Ni Wayan Murni, 52, di Jalan Rama tepatnya depan SPBU Rama, Kelurahan Semarapura Klod, Minggu (19/6) sekitar pukul 18.25.
Sugiarta saat itu bersama istri hendak pulang ke rumahnya di Jalan Kecubung, Klungkung usai bersembahyang di kampung halaman, Desa Kusamba. Pasutri ini mengendarai sepeda motor Honda Scoopy DK 5033 MR dan terlibat kecelakaan setelah mencoba menyalip kendaraan di depannya.
Kasat Lantas Polres Klungkung, AKP Wahyu Joko Nugroho saat dikonfirmasi, Senin (20/6) membenarkan adanya peristiwa kecelakaan yang menyebabkan Sugiarta meninggal dunia. Menurutnya peristiwa itu bermula ketika Sugiarta melaju dari arah utara (jembatan Kali Unda) menuju ke selatan (Jalan Rama). “Keduanya selesai sembahyang dari Kusamba dan hendak pulang ke rumahnya di Jalan Kecubung,” terangnya.
Setibanya di TKP, tepatnya di depan SPBU Jalan Rama, Semarapura, Sugiarta yang ingin menyalip kendaraan di depannya mengambil haluan ke barat as jalan sehingga menabarak sepeda motor Honda Vario DK 5149 FBO dari arah sebaliknya yang dikemudikan Riskiadi, 37, dengan membonceng Abdul Manan, 53, asal Kelurahan Semarapura Klod Kangin. “Yang lalai di sini pengendara Scoopy,” katanya.
Keempat orang yang terlibat kecelakaan itu pun langsung terkapar di jalan. Keempat orang yang tidak menggunakan helm tersebut pun menderita sejumlah luka sehingga dilarikan ke IGD RSUD Klungkung.
“Satu orang luka ringan, dua orang luka berat, dan Sugiarta meninggal dunia dalam perjalanan ke RSUD Klungkung,” tukasnya. (ayu)