GIANYAR – Bali United harus mengakui keunggulan Arema FC di kandang sendiri, Stadion Kapten I Wayan Dipta. Kendati mendapat dukungan belasan ribu suporternya, Bali United justru tumbang kontra Arema FC dalam pekan keempat Liga 1 2022/2023, Sabtu malam kemarin (13/8).
Tidak ada parkir pesawat yang diterapkan Pelatih Arema FC Eduardo Almeida saat menghadapi Serdadu Tridatu. Jelas sejak menit pertama, mereka mengincar kemenangan. Terbukti, Singo Edan mampu unggul lebih dulu pada menit ke-22 melalui gol Abel Camara. Namun, Bali United berhasil menyamakan kedudukan melalui tandukan Privat Mbarga pada menit ke-28.
Petaka bagi Bali United terjadi pada menit ke-85 setelah Ricky Fajrin membuat gol bunuh diri. Kemenangan ini juga membuat sesumbar Almeida terbukti.
Saat sesi konferensi pers daring jelang pertandingan, Almeida ingin membuat cerita indah karena musim lalu, Singo Edan tidak pernah menang menghadapi Serdadu Tridatu. “Kami berhasil memenangkan pertandingan kali ini. Jelas pertandingan menghadpai Bali United adalah pertandingan yang sulit,” ungkap Almeida saat sesi konferensi pers usai pertandingan kemarin.
Dia mengakui jika sudah mempersiapkan semuanya untuk bisa memenangkan pertandingan kali ini. Sebab jika kalah, jelas desakan agar pelatih berpaspor Portugal tersebut untuk angkat kaki dari Arema FC musim ini semakin deras. “Tapi saya pikir Bali United juga bermain bagus. Pemain kami fokus untuk memenangkan pertandingan dan tidak ada yang tidak mungkin. Kemenangan ini juga spesial untuk pemain yang sudah bekerja keras dan suporter yang terus mendukung kami dalam situasi apapun,” bebernya.
Untuk Bali United, kekalahan ini jelas menjadi cambuk bagi mereka. Sebab lagi-lagi kesalahan pemain menjadi awal terciptanya gol dari Arema FC. Praktis dalam tiga pertandingan, Bali United selalu kebobolan dua gol.
Namun Teco tidak mau terlalu banyak berkomentar. Termasuk soal gol bunuh diri yang dilakukan Ricky Fajrin. Dia justru membela Ricky dan kemungkinan apa yang diucapkannya untuk membangkitkan semangat Ricky kembali. “Di liga kemarin, kami menang lawan Arema dan mereka juga dapat gol bunuh diri. Hari ini (kemarin) kami juga buat gol bunuh diri dari Ricky. Tapi dia pemain yang bagus dan keberuntungan ada di Arema,” tutupnya. (lit)