26.7 C
Jakarta
25 November 2024, 3:14 AM WIB

Minim Bukti,Polisi Gandeng Kedubes Ungkap Pembunuhan Sadis WN Tiongkok

DENPASAR – Polisi rupanya sedikit kesulitan mengungkap fakta di balik pembunuhan wisatawan Tiongkok bernama Wu Yali, 52, di Vila Ombak Nomor 7, Banjar Mengening, Desa Cemagi, Mengwi.

Selain minim bukti petunjuk, para saksi kunci baik anak kandung korban bernama Ge Qi, 32, dan sang menantu Zhao Linkuan, 37, tak begitu kooperatif.

Dalih keduanya tidak tahu dan mengenal siapa saja teman korban yang ada di Bali. Meski begitu, polisi tak mau patah semangat mengungkap kasus tersebut.

Penyidik Polres Badung berusaha menggandeng Kedubes Tiongkok dan Konjen Tiongkok yang ada di Bali untuk mencari tahu latarbelakang korban.

Yang jelas, ada indikasi pelaku mengarah orang dekat. Karena itu, penyidik terus mendalami keterangan para saksi utama yakni anak kandung korban bernama Ge Qi, 32, menantu Zhao Linkuan, 37, dan pembantu  wanita korban.

“Sampai saat ini kami masih periksa 11 orang saksi termasuk saksi kunci berjumlah tiga orang yang disebut tadi,” beber sumber.

Bagaimana dengan CCTV? “Di TKP tidak ada CCTV sama sekali. Di rumah warga memang ada beberapa CCTV, sayang tidak berfungsi,” bebernya.

Lanjur sumber, dari berbagai pertimbangan dan sejumlah kendala yang ditemui di lapangan sehingga pihak kepolisian menempuh jalur koordinasi sekaligus menggandeng Kedubes dan Konjen Tiongkok untuk membantu mengungkap kasus ini.

“Kami menggandeng Kedubes dan Konjen Tiongkok untuk ikut membantu mengungkap kasus ini,” ujar Kasatreskrim Polres Badung AKP I Made Prasetia.

DENPASAR – Polisi rupanya sedikit kesulitan mengungkap fakta di balik pembunuhan wisatawan Tiongkok bernama Wu Yali, 52, di Vila Ombak Nomor 7, Banjar Mengening, Desa Cemagi, Mengwi.

Selain minim bukti petunjuk, para saksi kunci baik anak kandung korban bernama Ge Qi, 32, dan sang menantu Zhao Linkuan, 37, tak begitu kooperatif.

Dalih keduanya tidak tahu dan mengenal siapa saja teman korban yang ada di Bali. Meski begitu, polisi tak mau patah semangat mengungkap kasus tersebut.

Penyidik Polres Badung berusaha menggandeng Kedubes Tiongkok dan Konjen Tiongkok yang ada di Bali untuk mencari tahu latarbelakang korban.

Yang jelas, ada indikasi pelaku mengarah orang dekat. Karena itu, penyidik terus mendalami keterangan para saksi utama yakni anak kandung korban bernama Ge Qi, 32, menantu Zhao Linkuan, 37, dan pembantu  wanita korban.

“Sampai saat ini kami masih periksa 11 orang saksi termasuk saksi kunci berjumlah tiga orang yang disebut tadi,” beber sumber.

Bagaimana dengan CCTV? “Di TKP tidak ada CCTV sama sekali. Di rumah warga memang ada beberapa CCTV, sayang tidak berfungsi,” bebernya.

Lanjur sumber, dari berbagai pertimbangan dan sejumlah kendala yang ditemui di lapangan sehingga pihak kepolisian menempuh jalur koordinasi sekaligus menggandeng Kedubes dan Konjen Tiongkok untuk membantu mengungkap kasus ini.

“Kami menggandeng Kedubes dan Konjen Tiongkok untuk ikut membantu mengungkap kasus ini,” ujar Kasatreskrim Polres Badung AKP I Made Prasetia.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/