DENPASAR-Pihak kepolisian telah menyerahkan jasad Ni Luh Gede Puspasari kepada pihak keluarga. Dimana sebelumnya, jasad wanita yang merupakan mahasiswi itu ditemukan mengapung di pantai Sanur, Denpasar Selatan pada Jumat (14/10/2022).
Saat ditemukan itu, korban masih mengenakan helm dan menggendong tas ransel. Di dalam tas itu berisikan kartu sehat, charger laptop, kaca mata, jam tangan, gantungan kunci, satu botol minuman juice, pembalut, satu unit HP, tahun ga bungkus respek, hingga buku tulis.
“Korban masih menggunakan kemeja berwana coklat dan jaket berisi topi berwarna ungu, celana pendek berwana hitam, masker berwana coklat, satu buah sepatu kaki kanan berwana putih cokelat bertuliskan Balenciaga, sepasang kaos kaki berwana coklat hitam,” terang Kasi humas Polresta Denpasar, Iptu Ketut Sukadi, Sabtu (15/10/2022).
Sebelumnya diberitakan, jasad tersebut ditemukan pertamakali oleh saksi bernama I Wayan Sueca, 34. Saat itu, saksi yang merupakan crew boat hendak baik ke atas boat.
Jasad tersebut diketahui sebagai Luh Gede Puspasari, pengendara motor yang hanyut di Tukad Yeh Ho, Kerambitan, Tabanan beberapa waktu lalu.
“Saksi kaget melihat ada mayat mengambang. Sehingga dia berteriak memanggil rekannya yang lain,” kata Sukadi. Selanjutnya, temuan itu langsung dilaporkan ke Pos Polair Sanur, Denpasar Selatan untuk dilakukan evakuasi.
Tak berselang lama, polisi dan petugas Balawista tiba di lokasi dan menarik serta mengangkat jasad tanpa identitas itu ke pinggir pantai. Selanjutnya jasad dievakuasi Ke Rumah Sakit sanglah mengunakan ambulance BPBD. Kini jasad korban telah diserahkan ke pihak keluarga