SEMARAPURA – Partai Hanura tampak plinplan dalam mengarahkan dukungannya di Pilkada Klungkung 2018.
Jika sebelumnya partai yang identik dengan warna orange itu menyatakan dukungannya untuk pasangan pertahanan I Nyoman Suwirta dan I Made Kasta (paket Suwasta),
di minggu-minggu terakhir, dukungan partai Hanura pun berbelok mengarah pada pasangan Tjokorda Bagus Oka dan Ketut Mandia (paket Bagia) yang diusung partai PDIP.
Namun usut punya usut, meski hadir dan ikut mengantarkan Paket Bagia melakukan pendaftaran pasangan calon ke KPU Klungkung kemarin,
ternyata Partai Hanura belum memberikan rekomendasinya ke pasangan itu. Sehingga saat ini Partai Hanura tidak termasuk dalam partai pengusung pasangan Bagus-Mandia.
Ketua DPC Hanura Klungkung I Wayan Suyasa saat ditemui sesuai mengantarkan Paket Bagia melakukan pendaftaran kemarin mengakui jika partainya itu belum memberikan surat rekomendasi resmi kepada pasangan tersebut.
Karena itu, meski memiliki lima kursi di DPRD Klungkung, akhirnya Partai Hanura hanya menjadi partai pendukung untuk Paket Bagia. “Arahnya memang ke sini (Paket Bagia, red),” ujarnya.
Menurutnya, rekomendasi untuk Paket Bagia dikatakan Korwil Bali-NTT-NTB DPP Hanura, Kadek Arimbawa sudah turun dan dibawa oleh pria yang akrab disapa Lolak itu.
Sehingga dia pun mempersiapkan berbagai administrasi layaknya partai pengusung. Sayangnya setelah turut hadir di tengah-tengah pendukung Paket Bagia,
Kadek Arimbawa mengaku tidak menerima dan tidak membawa rekomendasi itu. “Saya tidak tahu nyangkut di mana atau ada kesalahan. Tapi ada instruksi kami tetap diminta untuk hadir,” katanya