DENPASAR – Tak mudah melahirkan paket IB Rai Dharmawijaya Mantra – Ketut Sudikerta (Mantra – Kerta) yang diusung Koalisi Rakyat Bali (KRB).
Cagub Rai Mantra bahkan menyadari sulitnya membangun paket ini. Karena itu, Rai Mantra memuji Sudikerta sebagai sosok berani karena bersedia menjadi cawagub berpaket dengan dirinya.
Karena itu, di depan massa pendukungnya, Sudikerta sempat curhat betapa berlikunya melahirkan paket Mantra – Kerta.
Katanya, sesungguhnya perlu perjuangan dan pengorbanan besar dirinya mau menjadi cawagub mendampingi Rai Mantra.
“Saya sebenarnya bisa jadi cagub. Tapi, di tengah jalan ada badai menghantam kendaraan yang saya pakai. Saya tertatih-tatih berjuang menjadi cagub. Okelah saya mau mengalah untuk rakyat Bali,” kata Sudikerta.
Sudikerta mengaku sudah membuat komitmen dengan KRB dan Rai Mantra untuk membangun Bali yang harmoni.
Program nawa candra yang dibuat sudah dijabarkan dengan misi dan visi. Namun, Sudikerta menolak memaparkan berdalih diketahui lawannya.
“Untuk program Bali Mandara saat ini, yang patut dipetik akan dilanjutkan, yang tidak dievaluasi dibuatkan program baru,” imbuh mantan Wabup Badung itu.
Politkus yang karib disapa Tomy kecil itu pun mengaku sudah sehati dengan Rai Mantra. “Lihat saja kami, dari baju, udeng dan kebaya semua serba putih. Inilah paket harmonis,” ucap Sudikerta.