DENPASAR – Di grup D Piala Presiden 2018, Bali United dan Persija Jakarta sudah bisa dipastikan melenggang ke babak delapan besar, apapun hasilnya nanti.
Entah di pertandingan terakhir malam ini salah satu tim harus kalah dan imbang, hasilnya tidak berpengaruh.
Sebab salah satu dari tiga runner up terbaik sudah milik Serdadu Tridatu ataupun Macan Kemayoran. Dua tiket runner terbaik sudah dipegang oleh PSMS Medan yang mengemas enam poin dengan agregat satu gol.
Satu tiket lagi akan menjadi milik penghuni grup C. Di grup lainnya seperti grup B dan E sudah tidak memiliki peluang meloloskan satu runner up terbaik.
Barito Putra sebagai runner grup tidak mampu menjadi salah satu runner terbaik setelah hanya mengoleksi empat poin.
Di grup E, Bhayangkara FC dan Arema FC harus saling membunuh untuk bisa lolos sebagai juara grup.
Meski sudah memastikan lolos ke babak perempat final, suporter setia Bali United tampaknya tidak ingin permainan kedua tim malam hari ini berjalan monoton.
Bisa saja kedua tim sedikit mengendorkan kekuatan untuk menyimpan tenaga di perempat final yang akan berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (3/2) dan Minggu mendatang (4/2).
Bisa dikatakan, inilah duel sesungguhnya di grup D antara tim dengan produktifitas gol terbaik dengan pertahanan terbaik.
Bali United di Liga 1 musim lalu berhasil mencetak 76 gol. Sedangkan Persija Jakarta hanya kebobolan 24 gol dari 34 pertandingan.
Tanpa Irfan Bachdim yang masih absen akibat cedera engkel, Serdadu Tridatu bisa saja tidak akan mengendorkan serangannya. Tetapi, skema bisa sedikit berubah di pertandingan kali ini.
Apalagi Pelatih Bali United dan beberapa pemain Serdadu Tridatu sudah mengetahui bagaimana ganasnya ini serang Persija setelah
Manajemen Macan Kemayoran mendatangkan mantan rekan satu tim Ilija Spasojevic saat masih membela Melaka United, Marko Simic.
Dari lima gol yang dicetak Persija Jakarta di Piala Presiden 2018, tiga golnya berhasil dilesakkan oleh Simic sendiri. Jelas pertahanan Bali United harus bisa lebih waspada.
“Tentu melawan Persija kami tidak mau kehilangan poin dan berusaha sekuat tenaga untuk memenangkan pertandingan,” ucap Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro.