DENPASAR – Fakta menarik terungkap dari penangkapan Donal Firmansyah alias Riyan, 37, pencuri senpi jenis revolver milik anggota Ditreskrimum Polda Bali Aipda I Ketut Juniarta, Senin pagi lalu.
Wadirreskrimum Polda Bali AKBP Sugeng Sudarso mengatakan, penangkapan Donal berdasar laporan korban perampokan I Nyoman Dapet, 75.
Ia mengaku dirampok oleh dua orang pria dengan modus mengaku sebagai anggota kepolisian saat bertandang ke rumahnya di Banjar Telunwayah Betenan,
Desa Tri Eka Buana, Kecamatan Sidemen, Karangasem, Sabtu tengah malam itu, 27 Agustus 2017 sekitar pukul 00.00 Wita.
Saat itu, salah satu dari dua pelaku membawa senjata api diduga revolver. Karena ditanya maksud dan tujuan datang ke rumah korban, Donal Firmansyah menembak ke arah langit (ke udara).
Nyoman Dapet pun takut dan memilih diam. Sehingga ke dua pelaku beraksi dengan mudah mencuri perhiasan dan uang tunai lalu kabur.
Laporan korban tersebut, langsung direspon anggota Reskrim Polsek Sidemen dan Polres Karangasem dengan mendatangi lokasi kejadian melakukan olah TKP.
Hasilnya, polisi menemukan selongsong peluru yang identik dengan milik kepolisian yang hilang karena dicuri oleh pria misterius.
Polres Karangasem pun langsung menghubungi Pihak Polda Bali untuk membackup melakukan pengembangan lebih dalam.
“Kerja keras kami saat itu membuahkan hasil. Seorang pelaku atas nama Kadek Agus Yuda Arta, 20, diringkus Minggu (28/1) sekitar pukul 01.00,” cetus AKBP Sugeng.
Dari pengakuan Kadek Agus, yang juga residivis kasus bobol brankas dan baru bebas enam bulan lalu ini mengaku dengan jujur bahwa dirinya beraksi bersama dengan Donal.
Kadek Agus juga mengaku beraksi menggunakan senjata api yang dicuri dari Aipda Ketut Juniarta. Kadek Agus mengatakan, Donal saat ini berada di wilayah Denpasar.
“Keberadaan Donal pun terendus dengan mudah. Tim gabungan Polda Bali dan Reskrim Karangasem sempat memantau pergerakan di hotel tempatnya menginap,” bebernya.
Ternyata dia menginap di hotel Wisata Indah yang terletak di Jalan Bedugul, Sidakaraya, Denpasar Selatan. Donal pun ditangkap setelah dilumpuhkan dengan timah panas oleh petugas.