33.4 C
Jakarta
22 November 2024, 12:46 PM WIB

Luka Korban Anak Kandung Mengganga, Pelaku Digiring ke RSJ Bangli

BANGLI – Kasus kekerasan oleh anak gangguan jiwa terhadap orang tuanya terus terjadi. Jika sebelumnya anak meracuni kedua orang tuanya,

kini anak menggorok leher ibu kandungnya menggunakan blakas, semacam pisau dapur berukuran besar.

Kejadian itu terjadi Senin (29/1) petang pukul 17.30 di Banjar/Desa Balancan, Kecamatan Kintamani Kabupaten Bangli. 

Saat kejadian, si anak gangguan jiwa, Ni Nyoman Pastini, 33, mencekik ibu kandungnya, Ni Nyoman Tutur di dapur rumah mereka. Setelah itu, Pastini menggorok leher ibunya hingga berdarah-darah.

Kejadian itu cukup mencekam dan membuat geger warga setempat. Mereka tak menyangka, Pastini tega menggorok leher ibu kandungnya sendiri.

Untuk menyelamatkan nyawa korban dirujuk ke RS BMC Bangli untuk mendapat penanganan medis lebih lanjut.

Berdasar keterangan tim medis RS BMC Bangli, korban Tutur mengalami luka mengangga dengan panjang 11 cm, lebar 4 cm, sedalam 1 cm. Korban langsung diambil tindakan operasi.

Pelaku Ni Nyoman Pastini sendiri langsung diamankan oleh anggota Polsek Kintamani. Bersama pihak keluarganya, Pastini yang juga pemilik kartu kuning itu kemudian dibawa ke RS Jiwa Bangli untuk mendapat penanganan kejiwaan.

Mengenai proses hukum terhadap Ni Nyoman Pastini yang tega menganiaya ibu kandungnya sedang menanti hasil kejiwaan dari pihak rumah sakit.

Apabila Pastini ini masih mengidap sakit, maka sesuai aturan, proses hukum dihentikan. 

BANGLI – Kasus kekerasan oleh anak gangguan jiwa terhadap orang tuanya terus terjadi. Jika sebelumnya anak meracuni kedua orang tuanya,

kini anak menggorok leher ibu kandungnya menggunakan blakas, semacam pisau dapur berukuran besar.

Kejadian itu terjadi Senin (29/1) petang pukul 17.30 di Banjar/Desa Balancan, Kecamatan Kintamani Kabupaten Bangli. 

Saat kejadian, si anak gangguan jiwa, Ni Nyoman Pastini, 33, mencekik ibu kandungnya, Ni Nyoman Tutur di dapur rumah mereka. Setelah itu, Pastini menggorok leher ibunya hingga berdarah-darah.

Kejadian itu cukup mencekam dan membuat geger warga setempat. Mereka tak menyangka, Pastini tega menggorok leher ibu kandungnya sendiri.

Untuk menyelamatkan nyawa korban dirujuk ke RS BMC Bangli untuk mendapat penanganan medis lebih lanjut.

Berdasar keterangan tim medis RS BMC Bangli, korban Tutur mengalami luka mengangga dengan panjang 11 cm, lebar 4 cm, sedalam 1 cm. Korban langsung diambil tindakan operasi.

Pelaku Ni Nyoman Pastini sendiri langsung diamankan oleh anggota Polsek Kintamani. Bersama pihak keluarganya, Pastini yang juga pemilik kartu kuning itu kemudian dibawa ke RS Jiwa Bangli untuk mendapat penanganan kejiwaan.

Mengenai proses hukum terhadap Ni Nyoman Pastini yang tega menganiaya ibu kandungnya sedang menanti hasil kejiwaan dari pihak rumah sakit.

Apabila Pastini ini masih mengidap sakit, maka sesuai aturan, proses hukum dihentikan. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/