DENPASAR- Polda Bali mulai mengambil peran sebagai coolant alias pendingin dalam hajatan Pilgub Bali 2018.
Selasa (13/2) siang institusi yang dipimpin oleh Irjen Pol Petrus Reinhard Golose memprakarsai Deklarasi Kesepakatan Damai pasangan calon
Gubernur dan Wakil Gubernur Bali di sisi selatan Museum Bajra Sandi Niti Mandala Renon, Denpasar, Selasa (13/2) pagi.
“Kami akan mendinginkan. Acara hari ini juga dalam rangka cooling system, mendinginkan. Apalagi ditambah hujan.
Tuhan juga yang memberikan anugerah sehingga acara ini tidak terasa panas,” ucap jenderal bintang dua asal Manado tersebut.
Irjen Petrus berpesan kepada masing-masing pasangan calon untuk bersaing secara sehat, sportif, dan mengedepankan sikap satria.
“Sikap ini adalah sikap orang Bali. Jadilah ksatria yang betul-betul ksatria. Sikap ini akan bapak-bapak tunjukkan pada waktu menang maupun kalah. Sikap satria ini yang harus diutamakan,” tandasnya.
Ditambahkan, bahwa siapapun nanti paslon yang terpilih merupakan representasi kemenangan masyarakat Bali.
“Dengan adanya deklarasi kesepakatan damai ini yang kalah harus iklas dengan lapang dada demi ajeg-nya Bali sebagai barometer keamanan dunia,” sambungnya.
“Itu perhelatan terbesar di Bali mulai dari zaman Majapahit. Petinggi-petinggi di bidang financing (pembiayaan red) akan datang ke pulau yang kita cintai ini, pulau penuh toleransi ini,” tegasnya.
Ditekankan Irjen Petrus nama baik Bali sekaligus NKRI berada di punggung seluruh rakyat Bali, khususnya paslon terpilih.