AMLAPURA – Keputusan mantan Wakil Ketua DPRD Karangasem dari Partai Golkar Nyoman Celos mendukung paslon Koster – Ace menggemparkan dunia perpolitikan Karangasem.
Sebagaimana diketahui, Celos secara terbuka mendukung Koster – Cok Ace, bukan Mantra – Kerta yang diusung Golkar dan partai koalisi.
Ditanya apakah tidak takut kena sangsi kalau mendukung calon di luar Golkar? Nyoman Celos mengaku sudah menghitung semua risiko.
Termasuk risiko sangsi sekalipun dari induk partainya. Dirinya ikhlas dan siap menerima sanksi apapun atas sikapnya yang mendukung Koster – Ace ini.
Hal lain yang mendasari kenapa Celos membelot ternyata karena kecewa dengan Sudikerta yang mau sebagai wakil padahal sejak awal di gadang – gadang sebagai gubernur.
“Sebagai kader saya kecewa,” ujar Celos. Dirinya mengaku mengikuti jejak Cok Pemcutan. Dimana Golkar sebagai pemilik suara yang cukup besar mesti pede mengusung kadernya sendiri untuk maju.
Celos mengakui kalau Koster – Ace merupakan sosok pemimpin Bali yang tepat saat ini. Di mana Koster dinilai sebagai pemimpin Bali yang punya visi ke depan.
“Koster itu pemimpin visioner untuk memajukan Bali,” akunya. Dirinya juga siap adu argumentasi dengan partainya soal dukungan ini.
Dirinya mengatakan kalau pilihannya ini adalah pilihan hati nurani. “Jika menghormati demokrasi mestinya bisa menerima perbedaan,” pungkasnya.