RadarBali.com –Induk perusahaan Spektra, PT FIF meningkatkan target kredit 10 persen tahun ini.
Nilainya kurang lebih Rp 33 triliun, naik 1 digit di banding realisasi tahun 2016 lalu yang mencapai Rp 32 triliun.
Dengan target pembiayaan Rp 33 triliun, diharapkan mampu membiayai semua lini bisnis yang dimiliki FIF.
“Itu data nasional, kalau Bali aku nggak pegang data,” kata Assistant of AVP Corporate Communication FIF Grup Lona Raditya Soedarsono, kemarin.
Dari target nilai penyaluran kredit di tahun ini, porsi sepeda motor bekas maupun baru masih sangat mendominasi.
Untuk itu pihaknya mengalokasikan dana penyaluran kredit untuk sepeda motor sebanyak 60 persen dengan besaran nilai Rp 22 triliun dengan jumlah 1.485 ribu unit sepeda motor.
“Memang portofolio kami di sepeda motor paling tinggi,” sebutnya. Pertumbuhan penyaluran kredit FIF tiap tahun naik antara 10 sampai 15 persen.
Di tahun ini, dalam satu bulan penyaluran kredit sepeda motor mencapai rata-rata Rp 1,8 miliar.