25.2 C
Jakarta
22 November 2024, 7:54 AM WIB

Jadi Roh Bali United, AFC Ganjar Kevin Brands Man of The Match

DENPASAR – Kevin Brands menjadi sosok paling menyita perhatian Semeton Serdadu Tridatu saat ini. Penampilannya yang flop memaksa banyak suara miring yang menghampirinya.

Bahkan, banyak yang menyebut, Kevin pemain paling awal yang bakal didepak dari skuad Bali United meski manajemen telah meneken kontrak selama dua tahun.

“Saya tidak tahu bagaimana evaluasinya.

Yang jelas, saya tidak tertekan dengan masalah ini. Saya tidak akan memikirkan hal-hal yang aneh. Saya hanya fokus ke pertandingan saja,” bebernya.

Bahkan, dia cukup optimis bahwa dia tidak akan terdepak dari skuad asuhan Widodo Cahyono Putro musim ini.

“Tentu saya bertahan di Bali United. Lihat saja pertandingan kemarin (kontra Global Cebu). Saya bisa bermain cukup bagus dari pertandingan sebelumnya. Yang penting, saya hanya butuh menit bermain,” bebernya.

Wajar mantan pemain AZ Alkmaar ini berkata demikian. Situs resmi AFC memberikan predikat Kevin sebagai man of the match di pertandingan kemarin.

Dari tulisan di situs resmi AFC, Kevin adalah alasan mengapa lini tengah Global Cebu sangat susah untuk berkembang. Beberapa kali juga Kevin berhasil menutup pergerakan pemain dan menggagalkan aliran bola.

Anak dari Direktur Teknik PSV Eindhoven ini juga berhasil mebangun ritme permainan dan disaat yang sama, dia hanya melakukan satu kali pelanggaran dan tiga kali dilanggar lawan.

Total, Kevin mencatatkan lima operan kunci dan akurasi operan sebesar 85,7 persen. “Kami bermain bagus dan memiliki beberapa peluang. Yang menjadi masalah adalah penyelesaian akhir,” pungkasnya. 

DENPASAR – Kevin Brands menjadi sosok paling menyita perhatian Semeton Serdadu Tridatu saat ini. Penampilannya yang flop memaksa banyak suara miring yang menghampirinya.

Bahkan, banyak yang menyebut, Kevin pemain paling awal yang bakal didepak dari skuad Bali United meski manajemen telah meneken kontrak selama dua tahun.

“Saya tidak tahu bagaimana evaluasinya.

Yang jelas, saya tidak tertekan dengan masalah ini. Saya tidak akan memikirkan hal-hal yang aneh. Saya hanya fokus ke pertandingan saja,” bebernya.

Bahkan, dia cukup optimis bahwa dia tidak akan terdepak dari skuad asuhan Widodo Cahyono Putro musim ini.

“Tentu saya bertahan di Bali United. Lihat saja pertandingan kemarin (kontra Global Cebu). Saya bisa bermain cukup bagus dari pertandingan sebelumnya. Yang penting, saya hanya butuh menit bermain,” bebernya.

Wajar mantan pemain AZ Alkmaar ini berkata demikian. Situs resmi AFC memberikan predikat Kevin sebagai man of the match di pertandingan kemarin.

Dari tulisan di situs resmi AFC, Kevin adalah alasan mengapa lini tengah Global Cebu sangat susah untuk berkembang. Beberapa kali juga Kevin berhasil menutup pergerakan pemain dan menggagalkan aliran bola.

Anak dari Direktur Teknik PSV Eindhoven ini juga berhasil mebangun ritme permainan dan disaat yang sama, dia hanya melakukan satu kali pelanggaran dan tiga kali dilanggar lawan.

Total, Kevin mencatatkan lima operan kunci dan akurasi operan sebesar 85,7 persen. “Kami bermain bagus dan memiliki beberapa peluang. Yang menjadi masalah adalah penyelesaian akhir,” pungkasnya. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/