DENPASAR – Menang dengan skor 3-1, bukan berarti para pemain Bali United bisa bernafas lega. Evaluasi dari jajaran Manajemen dan Pelatih Bali United sepertinya masih terjadi.
Apalagi melihat performa dua pemain mereka, Kevin Brands dan Ilija Spasojevic yang jauh dari kata memuaskan. Sempat mencapai top performance, mendadak flop di pertandingan yang lain.
Kevin Brands, misalnya. Gelandang serang asal Belanda ini menunjukkan performa naik turun dalam beberapa pertandingan terakhir. Memang di pertandingan sebelumnya dia menjadi man of the match.
Tapi, di pertandingan kontra FLC Thanh Hoa, dia sama sekali tidak berkutik dan justru Yabes Roni yang menjadi penggantinya sukses menyamakan kedudukan.
Yabes mampu menyuntikkan semangat tambahan Serdadu Tridatu setelah tertinggal 0-1 di babak pertama kemarin.
Berdasar kabar yang beredar, Manajemen Bali United sedikit gerah dengan performa Kevin Brands. Manajemen Serdadu Tridatu berencana mengeliminasi Kevin dan mencari gelandang yang tepat.
Tentu kabar ini belum diketahui oleh Kevin. Meski Kevin tahu, dia sepertinya masih yakin akan bertahan di Bali United.
“Saya tidak takut (isu evaluasi dan pencoretan, Red). Saya sudah tiga kali bermain sebagai starting eleven dan dua kali bermain bersama tim inti.
Saya semakin baik setiap minggunya. Minggu lalu (kontra Global Cebu) saya menjadi man of the match dan kemarin lawan Thanh Hoa bukanlah permainan terbaik saya. Yang jelas saya tidak takut,” ungkapnya saat ditemui usai latihan.
Terkait penampilannya yang kurang maksimal melawan Thanh Hoa, dia juga tidak kecewa. Apalagi dia mengaku pressing ketat dilakukan oleh lini tengah Thanh Hoa kepadanya.
“Jujur kemarin saya beberapa kali kehilangan bola. Tetapi saya tetap bangga dan senang bisa membantu tim. Saya juga sempat menciptakan peluang,” pungkasnya.