RadarBali.com – Prada Yanuar Setiawan, 20, anggota TNI Kodam IX Udayana, siswa dikjur Infanteri Pulaki akhirnya dimakamkan di kampung halamannya di Reo, Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (10/7).
Korban dimakamkan setelah otopsi di RSUP Sanglah tuntas, Minggu (9/7) kemarin. Pemulangan jenazah korban sendiri dilakukan secara militer di RSAD Udayana, Senin (10/7) siang pukul 11.00.
Bertindak sebagai inspektur upacara Dandodiklatpur Rindam IX/Udayana Letkol Inf Agus. Setelah upacara pelepasan, jenazah korban diberangkatkan ke Bandara Ngurah Rai.
Sesuai rencana, jenazah Prada Yanuar Setiawan dibawa ke kampung halamannya dengan pesawat Nam Air pada pukul 14.00 Wita.
Setelah mendarat di bandara setempat, jenazah korban langsung dikubur di pemakaman umum. Minggu malam setelah proses otopsi kelar, keluarga korban menggelar yasinan di RSAP Udayana.
Tujuannya adalah mendoakan korban agar amal ibadahnya diterima Tuhan YME. Hingga Senin siang, teman dan kerabat korban berduyun-duyun memberi penghormatan terakhir kepada Prada Yanuar.
Kepada wartawan kemarin, Kapendam Udayana Kolonel Inf J.Hotman Hutahean mengatakan, bahwa insiden yang menimpa korban adalah musibah.
Menurutnya, keluarga besar telah menerima musibah yang terjadi. Institusi juga memastikan menyerahkan persoalan yang menimpa korban ke jalur hukum.
“Kami pastikan, proses akan berjalan aman dan lancar. Tidak akan ada aksi balas dendam dari teman-teman korban,” beber Kolonel Hotman. (dre/mus)