DENPASAR – Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) tahap pertama tahun 2018 untuk wilayah Denpasar kembali digelar.
GATF tahun ini yang menggandeng Bank Central Asia (BCA) akan dihelat di Lippo Mall Kuta pada 23 hingga 25 Maret mendatang. Untuk tahap pertama, GATF menargetkan transaksi sebanyak Rp 30,3 miliar.
General Manager Garuda Indonesia Cabang Bali Joseph A. Saul mengatakan, dalam GATF tahun ini di tahap pertama pihaknya menargetkan kunjungan sebanyak 20 ribu orang.
Beragam produk ditawarkan. Salah satunya produk yang gencar ditawarkan yakni penerbangan langsung dari Denpasar ke Mumbai hanya dengan harga Rp 5,3 jutaan.
“Tiket murah ini hanya bisa ditemui saat GATF saja. Di luar itu tidak ada, jadi harus benar-benar dimanfaatkan betul momen ini,” ujar Joseph A. Saul kemarin.
Saat ini diakui ada penurunan travel agen yang dilibatkan. Kalau berkaca even tahun lalu, travel agen yang dilibatkan dalam GATF mencapai 22 perusahaan.
Tapi, saat ini turun menjadi 19 perusahaan saja. “Tapi, transaksi kami meningkat,” bebernya. Pihaknya memprediksi, penjualan tiket terbanyak yakni tujuan Jepang.
Ini mengacu pada capaian tahun lalu, transaksi paling besar ada pada destinasi tujuan Denpasar-Jepang menyumbang angka 35 persen dari capaian transaksi.
“Yang kedua Singapura. Memang Jepang ini peminatnya cukup banyak, terlebih di bulan-bulan tertentu ada cherry blossoms atau musim bunga sakura,” kata Joseph.
Penyelenggaraan GATF ini juga merupakan salah satu upaya strategis Garuda untuk mengoptimalkan pasar potensial.
Ini merupakan wujud komitmen Garuda Indonesia yang secara konsisten mendorong pertumbuhan pariwisata Indonesia, khususnya dalam mempromosikan 10 destinasi prioritas yang dicanangkan pemerintah.
Dengan berlangsungnya GATF ini tentu bakal menyumbang penjualan tiket secara keseluruhan. “Capaian sale kita selalu over target, sumbangan dari GATF tahun sebelumnya sekitar 30 persen,” pungkasnya