GIANYAR – Tak ada yang bisa membantah kemenangan 1-0 Bali United kontra PSMS Medan di laga perdana Liga 1 2018
di Stadion Kapten Wayan Dipta berkat andil Nick Van Der Velden yang memberikan assist kepada Stefano Lilipaly pada menit ke-56.
Namun, bukan hanya keduanya yang bermain bagus selama 90 menit pertandingan. Tapi, juga bek kanan muda asal Karangasem, Made Andhika Wijaya.
Andhika mampu bermain tenang, berbeda dengan beberapa pertandingan sebelumnya. Hanya satu insiden yang membuat Andhika begitu emosional.
Andhika sempat bersitegang dengan pemain pengganti PSMS Medan Gusti Sandria. Saat pemain bernomor punggung 33 itu melakukan overlapping dan dihentikan Gusti, Andhika mengerang kesakitan.
Tiba-tiba Gusti menghampiri dan meneriaki Andhika yang masih terkapar. Sontak, Andhika emosi dan langsung menghampiri Gusti. Ketegangan pun terjadi.
Overall, permainan mantan bek PS Badung ini mendapat pujian sang owner Bali United Pieter Tanuri.
Saat di mixed zone kemarin, Pieter langsung menghampiri Andhika dan berbincang empat mata terkait performa anak kandung Asisten Pelatih Bali United I Made Pasek Wijaya itu.
“Saya puji dia (Andhika). Dia mulai bersih. Masalah passing masih bisa ditingkatkan. Dia itu pemain muda dan banyak melakukan pelanggaran sebelumnya. Seiring waktu, permainan dia sudah naik kelas,” kata Pieter.