33.4 C
Jakarta
22 November 2024, 14:25 PM WIB

Begini Pengakuan Pemilik Rumah yang Terbakar, Bikin Baper…

TUKADMUNGGA – Nasib yang dialami keluarga Kadek Hepi Suryanto, 26, benar-benar naas. Warga Banjar Dinas Dharma Yadnya, Desa Tukadmungga itu, kehilangan rumahnya, akibat terbakar.

Dramatisnya, rumahnya ludes dilahap api, saat ia tinggal ke pasar malam untuk mengantar anaknya naik odong-odong.

Menurut pemilik rumah, Kadek Hepi, tadinya ia berencana diam saja di rumah. Namun anaknya terus merengek minta melancong, sehingga ia memutuskan keluar rumah sambil membeli bahan makanan.

Sekitar pukul 20.00 malam ia menerima telepon dari tetangganya, yang menyebut ada kebakaran. Ia pun bergegas pulang dan mendapati rumahnya sudah ludes dilahap api.

“Saya sudah tidak punya apa-apa lagi. Ini saja rumah saya numpang di tanah desa adat. Sekarang nggak tahu saya harus tinggal di mana lagi. Mungkin numpang di rumah ipar saya di Penarukan,” katanya.

Sementara itu Kapolsek Kota Singaraja Kompol A.A. Wiranata Kusuma mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut.

Namun, diduga kuat kebakaran disebabkan korsleting listrik. Hal itu diperkuat dengan pengakuan korban, ada tikus yang pernah meledak saat melewati kabel di rumah korban

“Masih kami selidiki. Tapi dari dugaan sementara dan keterangan korban termasuk saksi-saksi, ada mengarah ke sana (korsleting listrik, Red),” kata Wiranata. 

TUKADMUNGGA – Nasib yang dialami keluarga Kadek Hepi Suryanto, 26, benar-benar naas. Warga Banjar Dinas Dharma Yadnya, Desa Tukadmungga itu, kehilangan rumahnya, akibat terbakar.

Dramatisnya, rumahnya ludes dilahap api, saat ia tinggal ke pasar malam untuk mengantar anaknya naik odong-odong.

Menurut pemilik rumah, Kadek Hepi, tadinya ia berencana diam saja di rumah. Namun anaknya terus merengek minta melancong, sehingga ia memutuskan keluar rumah sambil membeli bahan makanan.

Sekitar pukul 20.00 malam ia menerima telepon dari tetangganya, yang menyebut ada kebakaran. Ia pun bergegas pulang dan mendapati rumahnya sudah ludes dilahap api.

“Saya sudah tidak punya apa-apa lagi. Ini saja rumah saya numpang di tanah desa adat. Sekarang nggak tahu saya harus tinggal di mana lagi. Mungkin numpang di rumah ipar saya di Penarukan,” katanya.

Sementara itu Kapolsek Kota Singaraja Kompol A.A. Wiranata Kusuma mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut.

Namun, diduga kuat kebakaran disebabkan korsleting listrik. Hal itu diperkuat dengan pengakuan korban, ada tikus yang pernah meledak saat melewati kabel di rumah korban

“Masih kami selidiki. Tapi dari dugaan sementara dan keterangan korban termasuk saksi-saksi, ada mengarah ke sana (korsleting listrik, Red),” kata Wiranata. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/