DENPASAR – Hasil negative kontra Perseru Serui di Liga I dan Yangon United di AFC Cup diyakini tidak akan berpengaruh dengan mental bertanding skuad Serdadu Tridatu.
Mereka siap tempur kontra Persela Lamongan, Senin (16/4) besok. Sayangnya, masih ada beberapa pilar penting skuad Bali United yang tidak bisa tampil dalam pertandingan kali ini.
Hanis Saghara, contohnya. Saghara harus kembali ke Bali untuk pemulihan cedera yang dialami saat melawan Yangon United.
Saat itu, pemain Timnas U-19 ini harus ditarik keluar pada menit ke-33 dan digantikan Stefano Lilipaly. Terlihat Saghara harus dibopong keluar lapangan.
Usut punya usut, Saghara mengalami cedera engkel kaki kanan. Menurut Caretaker Serdadu Tridatu Eko Purdjianto yang dihubungi kemarin, cedera Saghara kemungkinan adalah cedera bawaan.
“Dulu dia mengaku sempat mengalami cedera engkel. Sekarang kambuh lagi. Kami harus pulangkan ke Bali agar dia mendapatkan perawatan dan mendapatkan diagnosis cederanya,” ujar Eko Purdjianto.
Selain itu, I Made Andhika Wijaya juga tidak bisa memperkuat klub yang bermarkas di Stadion kapten I Wayan Dipta ini.
Padahal sebelumnya, Pelatih Fisik Bali United Hans Peter Schaller yang memimpin latihan para pemain yang tidak diboyong ke Myanmar mengatakan kondisi bek kanan bernomor punggung 33 ini sudah mulai membaik.
Namun kenyataannya Andhika mengaku masih mengalami sedikit nyeri. Kemarin Andhika juga melakukan Magnetic Resonance Imaging (MRI) di salah satu rumah sakit di daerah Kuta.
“Ternyata masih nyeri cederanya,” kata Andhika. Menurut Dokter Tim Bali United I Wayan sAde Punarbawa, Andhika saat melawan Perseru Serui mengalami cedera soft tissue injury (cedera jaringan otot).
Gelandang M.Taufik kemungkinan juga dipastikan tidak bisa tampil. Taufik tidak dimainkan karena menjalani sanksi Komdis PSSI.
Syukurnya, penjaga gawang utama Serdadu Tridatu Wawan Hendrawan mulai pulih dari demam yang dideritanya. Milos Krkotic juga dalam kondisi fit