31.6 C
Jakarta
25 November 2024, 16:11 PM WIB

Peranan Media Dukung Industri Pariwisata di NTB

MATARAM– Ketua Perhimpunan Hotel dan  Restoran Indonesia (PHRI) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Lalu Abdul Hadi Faisal menegaskan perkembangan industri pariwisata suatu daerah termasuk di NTB tidak terlepas dari peran media massa.

Menurut dia, peranan media massa baik elektronik, online maupun cetak dapat memberikan informasi yang akurat dan bisa membangun citra positif khususnya di sektor pariwisata.

Karena informasi yang salah tentunya dapat menciptakan rasa ketidak nyamanan bagi wisatawan, baik  yang akan maupun yang sedang berwisata mengunjungi Pulau Lombok dan NTB pada umumnya.

“Dalam rangka menjaga kondifitas industri pariwisata di NTB dibutuhkan kebersamaan dalam memberikan informasi yang positif. Sebab sekali informasi tidak bagus disampaikan media, maka citra positif yang sudah dibangun akan hancur saat itu juga”, ucap Hadi, saat jumpa media, di Hotel Golden Palace, Mataram, Kamis (26/4) kemarin.

Hadi menilai dukungan media terhadap pariwisata sangat penting karena bisa memberikan dampak positif terhadap peningkatan kunjungan wisatawan ke NTB.

“Saya yakin media dapat membantu menjaga kondusifitas dan diharapkan bisa tetap bersinergi khususnya dengan rekan-rekan wartawan dalam menyampaikan informasi  ke masyarakat sehingga berita yang disajikan bisa menyejukan “,tuturnya 

Hal yang sama juga diungkapkan Ketua Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA) Lombok, Erik Tumbelaka, terkait dengan peranan media dalam perkembangan pariwisata khususnya di NTB.

Dijelaskan Erik, kondisi pariwisata di NTB saat ini dalam kondisi kondusif. Wisatawan yang datang ke NTB untuk menikmati keindahan alam atau mengetahui karakter budaya, dan dukungan dari media sangat diperlukan dalam memberikan informasi karena peran media sangat besar dalam pembentukan opini publik.

“Ketika bicara soal pariwisata , jangan sampai memberikan kesan yang buruk sampai ke costumer, karena costumer akan bercerita ke yang lain”, kata Erik. (dan)

 

 

MATARAM– Ketua Perhimpunan Hotel dan  Restoran Indonesia (PHRI) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Lalu Abdul Hadi Faisal menegaskan perkembangan industri pariwisata suatu daerah termasuk di NTB tidak terlepas dari peran media massa.

Menurut dia, peranan media massa baik elektronik, online maupun cetak dapat memberikan informasi yang akurat dan bisa membangun citra positif khususnya di sektor pariwisata.

Karena informasi yang salah tentunya dapat menciptakan rasa ketidak nyamanan bagi wisatawan, baik  yang akan maupun yang sedang berwisata mengunjungi Pulau Lombok dan NTB pada umumnya.

“Dalam rangka menjaga kondifitas industri pariwisata di NTB dibutuhkan kebersamaan dalam memberikan informasi yang positif. Sebab sekali informasi tidak bagus disampaikan media, maka citra positif yang sudah dibangun akan hancur saat itu juga”, ucap Hadi, saat jumpa media, di Hotel Golden Palace, Mataram, Kamis (26/4) kemarin.

Hadi menilai dukungan media terhadap pariwisata sangat penting karena bisa memberikan dampak positif terhadap peningkatan kunjungan wisatawan ke NTB.

“Saya yakin media dapat membantu menjaga kondusifitas dan diharapkan bisa tetap bersinergi khususnya dengan rekan-rekan wartawan dalam menyampaikan informasi  ke masyarakat sehingga berita yang disajikan bisa menyejukan “,tuturnya 

Hal yang sama juga diungkapkan Ketua Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA) Lombok, Erik Tumbelaka, terkait dengan peranan media dalam perkembangan pariwisata khususnya di NTB.

Dijelaskan Erik, kondisi pariwisata di NTB saat ini dalam kondisi kondusif. Wisatawan yang datang ke NTB untuk menikmati keindahan alam atau mengetahui karakter budaya, dan dukungan dari media sangat diperlukan dalam memberikan informasi karena peran media sangat besar dalam pembentukan opini publik.

“Ketika bicara soal pariwisata , jangan sampai memberikan kesan yang buruk sampai ke costumer, karena costumer akan bercerita ke yang lain”, kata Erik. (dan)

 

 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/