28.1 C
Jakarta
22 November 2024, 19:10 PM WIB

Ssstttt….Ketua KPU Jembrana Celaka? Ternyata Gara-gara Ini…

NEGARA – Alat peraga kampanye (APK) pasangan calon gubernur Bali yang terpasang di beberapa lokasi di Jembrana sudah lama disoroti karena banyak dan rusak yang hilang.

Senin (28/5) kemarin, baliho pasangan calon berukuran jumbo roboh setelah tersangkut bak truk. Robohnya baliho tersebut nyaris menimpa ketua KPU Jembrana I Gusti Ngurah Agus Darma Sanjaya yang berada di lokasi kejadian.

Sebelum baliho roboh, KPU Jembrana menggelar dapat membahas mengenai APK pasangan calon yang rusak dan hilang. 

Dalam rapat tersebut disampaikan bahwa APK yang sudah difasilitasi oleh KPU Jembrana, baik pembuatan dan pemasangannya sudah diserahkan pada tim pemenangan masing-masing pasangan calon.

“Sekarang tanggungjawab tim pasangan calon untuk perawatan,” kata ketua KPU Jembrana I Gusti Ngurah Agus Darma Sanjaya usai rapat bersama tim pemenangan pasangan calon.

Kemudian, usai menggelar rapat tersebut ketua KPU Jembrana melakukan pengecekan sendiri ke beberapa lokasi APK yang rusak maupun hilang.

Lokasi pertama baliho dua pasangan calon yang berukuran jumbo di simpang empat Jalan Denpasar – Gilimanuk, tepatnya di Desa Baluk, Kecamatan Negara.

Dari hasil pengecekan baliho pasangan calon nomor urut dua dengan ukuran 4 x 6 meter tersebut, tiang penyangga baliho tidak terpasang sempurna.

Sehingga, ketika angin kencang semua rangka baliho terbuat dari besi sudah lepas dan nyaris roboh. Satu-satunya penahan baliho tidak roboh, salah satu bagian rangka dipaku pada pohon.

Pantauan Jawa Pos Radar Bali, saat Ketua KPU Jembrana sedang melakukan pengecekan baliho, tiba-tiba datang sebuah truk besar yang mengarah ke selatan.

Baliho yang memang sudah miring tersebut tersangkut bagian bak truk warna biru tersebut hingga roboh dan terlepas total dari tempat semula dipasang.

Ketua KPU Jembrana yang berada tidak jauh dari lokasi langsung berlari menghindari robohnya baliho tersebut.

Atas kejadian tersebut, pihaknya langsung menghubungi tim pemenangan masing-masing calon untuk segera memperbaiki lagi baliho yang roboh.

“Sementara APK ini kami pindahkan dulu ke kantor KPU agar tidak mengganggu warga,” tegasnya.

NEGARA – Alat peraga kampanye (APK) pasangan calon gubernur Bali yang terpasang di beberapa lokasi di Jembrana sudah lama disoroti karena banyak dan rusak yang hilang.

Senin (28/5) kemarin, baliho pasangan calon berukuran jumbo roboh setelah tersangkut bak truk. Robohnya baliho tersebut nyaris menimpa ketua KPU Jembrana I Gusti Ngurah Agus Darma Sanjaya yang berada di lokasi kejadian.

Sebelum baliho roboh, KPU Jembrana menggelar dapat membahas mengenai APK pasangan calon yang rusak dan hilang. 

Dalam rapat tersebut disampaikan bahwa APK yang sudah difasilitasi oleh KPU Jembrana, baik pembuatan dan pemasangannya sudah diserahkan pada tim pemenangan masing-masing pasangan calon.

“Sekarang tanggungjawab tim pasangan calon untuk perawatan,” kata ketua KPU Jembrana I Gusti Ngurah Agus Darma Sanjaya usai rapat bersama tim pemenangan pasangan calon.

Kemudian, usai menggelar rapat tersebut ketua KPU Jembrana melakukan pengecekan sendiri ke beberapa lokasi APK yang rusak maupun hilang.

Lokasi pertama baliho dua pasangan calon yang berukuran jumbo di simpang empat Jalan Denpasar – Gilimanuk, tepatnya di Desa Baluk, Kecamatan Negara.

Dari hasil pengecekan baliho pasangan calon nomor urut dua dengan ukuran 4 x 6 meter tersebut, tiang penyangga baliho tidak terpasang sempurna.

Sehingga, ketika angin kencang semua rangka baliho terbuat dari besi sudah lepas dan nyaris roboh. Satu-satunya penahan baliho tidak roboh, salah satu bagian rangka dipaku pada pohon.

Pantauan Jawa Pos Radar Bali, saat Ketua KPU Jembrana sedang melakukan pengecekan baliho, tiba-tiba datang sebuah truk besar yang mengarah ke selatan.

Baliho yang memang sudah miring tersebut tersangkut bagian bak truk warna biru tersebut hingga roboh dan terlepas total dari tempat semula dipasang.

Ketua KPU Jembrana yang berada tidak jauh dari lokasi langsung berlari menghindari robohnya baliho tersebut.

Atas kejadian tersebut, pihaknya langsung menghubungi tim pemenangan masing-masing calon untuk segera memperbaiki lagi baliho yang roboh.

“Sementara APK ini kami pindahkan dulu ke kantor KPU agar tidak mengganggu warga,” tegasnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/