SINGARAJA – Dinas Pariwisata Buleleng menjajagi kedatangan kapal pesiar baru ke Bali Utara pada tahun 2019 mendatang.
Rencananya sebuah kapal pesiar dari perusahaan Holland America Line yang biasa berlayar di perairan Asia, akan berlabuh di Bali Utara pada tahun 2019 mendatang.
Kepala Dinas Pariwisata Buleleng Nyoman Sutrisna mengatakan, kini Dispar Buleleng tengah berkomunikasi dengan agen perjalanan wisata terkait jadwal kedatangan kapal pesiar tersebut.
Pihaknya pun menawarkan sejumlah destinasi wisata yang sekiranya bisa dijadikan tujuan wisata bagi para wisatawan.
Menurut Sutrisna, armada kapal pesiar milik Holland America Line, dikenal sebagai salah satu armada yang prestisius di dunia.
Khusus di wilayah Asia Pasifik, kapal itu biasa mampir di Singapura, Vietnam, Thailand, dan Tiongkok.
Selain itu kapal tersebut juga memiliki sejumlah rute perjalanan lain di wilayah Alaska, Australia dan Pasifik Selatan, Kanada, Karibia, Eropa, Hawaii, Meksiko, Semenanjung Pasifik, Terusan Panama, serta Amerika Selatan dan Antartika.
“Kedatangan kapal Holland America masih kami jajaki. Mereka bersama travel agent sedang survey, lokasi mana saja yang sekiranya cocok untuk disinggahi para wisatawan,” kata Sutrisna.
Lebih lanjut Sutrisna mengatakan, kapal tersebut dijadwalkan berlabuh melalui Pelabuhan Celukan Bawang.
Selanjutnya wisatawan akan mengunjungi sejumlah objek wisata alam yang ada di Buleleng. Seperti Danau Tamblingan, Desa Wisata Munduk, wisata air terjun, serta wisata selam di Pulau Menjangan.
Selain itu pihak agen juga menjajagi makam Raja Buleleng Anak Agung Panji Tisna serta Museum A.A. Panji Tisna di wilayah Desa Kaliasem.
“Destinasi ini penting untuk menambah referensi wisatawan soal Buleleng, Lovina, dan spirit-spirit seni budaya di dalamnya,” imbuh Sutrisna.
Asal tahu saja, sepanjang tahun 2018 ini, sejumlah armada kapal pesiar telah berlabuh di Buleleng.
Di antaranya MV Genting Dream, MV Star Clipper, MV Azamara Journey, serta MV Seabourn Sojourn. Kapal pesiar MV Star Clipper bahkan berlabuh
dua kali dalam sebulan di perairan Lovina. Hingga kini tercatat ada 18.253 orang wisatawan mancanegara yang masuk ke Buleleng melalui kapal pesiar.