33.4 C
Jakarta
22 November 2024, 13:16 PM WIB

Abaikan Tekanan Bonek, Widodo: Kami Sudah Rasakan Kompetisi Asia

LEGIAN – Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro, tampaknya, sudah menimbang bagaimana kekuatan Persebaya Surabaya.

Meski posisi Persebaya berada di bawah Bali United, tapi Widodo, tampaknya, tidak ingin bermain-main.

“Karena main di home (Stadion Gelora Bung Tomo/GBT), mungkin kekuatan berlipat. Tim ini bagus dari segi kualitas. Pergerakan pemain harus diwaspadai,” ujar Widodo kemarin.

Menurutnya, ada beberapa pemain yang berbahaya yang dimiliki skuad asuhan Angel Alfredo Vera. Mantan arsitek Sriwijaya FC ini menilai Ferinando Pahabol menjadi salah satu pemain yang berbahaya.

“Ada Irfan Jaya juga di depan. Di tengah ada Pugliara (Robertino). Barisan gelandang mereka juga berbahaya,” ungkapnya.

Apalagi Persebaya sekarang seperti skuad miniature Persipura karena cukup banyak pemain asal Papua dan Persipura yang merapat ke skuad Bajul Ijo musim ini.

Bermain di GBT yang kemungkinan akan dipenuhi sekitar 50 ribu suporter, kemungkinan besar akan ada tekanan dari Bonek Mania.

Tapi, bagi pelatih berusia 47 tahun ini, hal tersebut bukan menjadi kendala. Justru hal tersebut bisa menjadi motivasi untuk skuadnya.

“Kami akan tetap fokus untuk pembenahan tim kami menghadapi Persebaya. Tekanan dari Bonek tidak masalah. Sejauh ini kami termotivasi dan fokus untuk bermain bola.

Kami sudah merasakan bermain di kompetisi Asia. Jadi tidak akan terpengaruh. Mereka (pemain Bali United) juga profesional,” tutur Widodo. 

LEGIAN – Pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro, tampaknya, sudah menimbang bagaimana kekuatan Persebaya Surabaya.

Meski posisi Persebaya berada di bawah Bali United, tapi Widodo, tampaknya, tidak ingin bermain-main.

“Karena main di home (Stadion Gelora Bung Tomo/GBT), mungkin kekuatan berlipat. Tim ini bagus dari segi kualitas. Pergerakan pemain harus diwaspadai,” ujar Widodo kemarin.

Menurutnya, ada beberapa pemain yang berbahaya yang dimiliki skuad asuhan Angel Alfredo Vera. Mantan arsitek Sriwijaya FC ini menilai Ferinando Pahabol menjadi salah satu pemain yang berbahaya.

“Ada Irfan Jaya juga di depan. Di tengah ada Pugliara (Robertino). Barisan gelandang mereka juga berbahaya,” ungkapnya.

Apalagi Persebaya sekarang seperti skuad miniature Persipura karena cukup banyak pemain asal Papua dan Persipura yang merapat ke skuad Bajul Ijo musim ini.

Bermain di GBT yang kemungkinan akan dipenuhi sekitar 50 ribu suporter, kemungkinan besar akan ada tekanan dari Bonek Mania.

Tapi, bagi pelatih berusia 47 tahun ini, hal tersebut bukan menjadi kendala. Justru hal tersebut bisa menjadi motivasi untuk skuadnya.

“Kami akan tetap fokus untuk pembenahan tim kami menghadapi Persebaya. Tekanan dari Bonek tidak masalah. Sejauh ini kami termotivasi dan fokus untuk bermain bola.

Kami sudah merasakan bermain di kompetisi Asia. Jadi tidak akan terpengaruh. Mereka (pemain Bali United) juga profesional,” tutur Widodo. 

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/