DENPASAR – Memasuki pekan terakhir, transaksi penjualan di berbagai stand Pesta Kesenian Bali (PKB) untuk sektor kerajinan hingga tanggal 18 Juli lalu mencapai Rp 11,905 miliar.
Capaian jumlah transaksi ini bisa berubah, dan baru final saat penutupan PKB pada 23 Juli mendatang.
Kabid Perindustrian Dinas Perdagangan dan Perindustrian Provinsi Bali Gede Suamba mengatakan, total transaksi tersebut berasal dari 215 stand kerajinan yang ada di PKB.
“Itu hanya kerajinan saja, tidak masuk kuliner. Kalau kuliner yang menangani Dinas Kelautan,” kata Gede Suamba.
Disinggung mengenai prediksi pendapatan hingga penutupan, pihaknya belum berani memastikan. Disinggung capaian transaksi tahun sebelumnya, Suamba mengaku tidak membawa data.
“Saya lagi di Buleleng, jadi tidak bawa data,” dalihnya. Total dari 215 stand yang ada, tahun ini ada tambahan produk herbal yang juga ikut menjadi peserta di ajang PKB.
Dia berharap dengan keikutsertaan para pelaku usaha ini tidak hanya sekadar menjadi ajang transaksi di PKB saja, namun sebagai ajang promosi produk untuk lebih dikenal konsumen.
“Jadi pasarnya terus berlanjut, sehingga usaha mereka bisa berkembang,” pungkasnya.