GIANYAR – Tampaknya Brwa Hekmat Nouri sedikit menjadi momok menakutkan bagi PSIS Semarang.
Terbukti saat ditemui usai tiba di Bali Kamis lalu (2/8) dan saat konferensi pers kemarin, dia terus mengatakan bahwa pemain asal Irak yang baru dibeli oleh Bali United untuk putaran kedua itu cukup berbahaya dan bisa mengubah jalannya pertandingan.
Dia juga kaget ketika mengetahui berapa harga Brwa Nouri. “Mungkin dengan uang sebesar Rp 13,6 miliar, uang tersebut bisa membeli hampir semua pemain PSIS Semarang,” ucapnya.
Tentu saja dia bercanda mengatakan hal tersebut. Dia hanya mengatakan bahwa dengan keuangan yang baik, banyak pemain-pemain bagus yang bisa dibeli.
“Saya tahu Bali United memiliki keuangan yang luar biasa. Tapi, kami bermain dengan 11 pemain dan mereka juga bermain dengan 11 pemain. Kami harus benar-benar kuat untuk bertarung besok (hari ini),” beberynya.
Dia juga menambahkan sudah melihat rekaman pertandingan dari beberapa pemain anyar Serdadu Tridatu khususnya Melvin Platje dan Brwa Nouri.
“Saya sudah melihat rekaman pertandingan pemain baru Bali United. Mereka harus benar-benar diwaspadai,” ucapnya.
Memetik satu poin adalah hasil yang realistis bagi Mahesa Jenar. Tetapi dia juga tidak menjamin bahwa tim besar bisa selalu memenangkan pertandingan.
“Pelatih sekelas Jose Mourinho atau Pep Guardiola tidak akan mengatakan timnya kalah. Kalau sudah berpikir kalah, lebih baik cari pekerjaan lain saja.
Lihat bagaimana PSM yang bermain bagus sampai saat ini masih belum konsisten permainannya,” beber pelatih berpaspor Italia ini.
Di sisi lain, dia ingin Ilija Spasojevic bisa dijaga ketat Petar Planic seperti yang dilakukannya di pertemuan pertama.
“Saya berharap Spaso mudah dikawal. Saya juga berharap pemain kami bisa menunjukkan permainan terbaik mereka. Kami ingin yang terbaik hari ini,” tuturnya.