DENPASAR – Libur sebentar lagi usai. Para pemain Bali United berkejaran dengan waktu untuk terus menjaga staminanya agar tetap fit sebelum latihan perdana pada tanggal 24 Agustus mendatang.
Selain itu, para pemain juga dihadapkan dengan tes VO2 Max saat latihan perdana nanti untuk melihat apakah mereka benar-benar dalam kondisi bugar atau tidak selama menjalani liburan.
Asisten Pelatih Bali United I Made Pasek Wijaya dan jajaran pelatih Serdadu Tridatu lainnya sudah memiliki program latihan untuk menunjang fisik pemain.
“Para pemain sudah diberi PR untuk menjaga kebugaran tubuhnya,” ucap Pasek Wijaya. Tugas yang diberikan pelatih bagi setiap pemain adalah berlari sejauh 10 km entah itu di lapangan atau di tempat gym dan itu wajib dilakukan.
“Lari 10 km itu ringan untuk pemain dan cukup mudah untuk menjaga kebugaran mereka,” kata Pasek Wijaya.
Sebelum babak 64 besar Piala Indonesia yang rencananya akan dihelat pada awal September, dia ingin semua pemain sudah siap secara fisik tanpa terkecuali.
Bahkan, sebelum latihan perdana para pemain Bali United sudah harus mempersiapkan diri semaksimal mungkin.
“Sebelum latihan perdana, kondisi fisik mereka jangan sampai drop. Nanti saat latihan juga diberikan porsi latihan tambahan.
Nanti pelatih fisik (Roni Azani) yang akan memberikan porsi latihan tambahan seperti apa. Disana pelatih fisik sudah tahu apa yang akan dilakukan agar cepat kembali performa seperti sebelumnya,” tuturnya.