DENPASAR – Ada lima band asal Bali yang tampil di ajang Soundrenaline 2018 di kompleks patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) Sabtu (8/9) dan Minggu (9/9) besok.
Lima band itu antara lain Navicula, Dialog Dini Hari (DDH), The Hydrant, Zat Kimia, Scared Of Bums dan Rollfast.
Vokalis Navicula, Robi mengatakan, sejak tahun 2003 Soundrenaline hadir di Bali, Navicula selalu tampil. Pernah tidak tampil sekali, itu pun karena terbentur dengan jadwal band tersebut.
Bagi Robi, ajang Soundrenaline ini sebagai sebuah pergerakan industri kreatif Indonesia. “Band butuh ruang pameran. Dan ini (Soundrenaline) adalah pameran bergengsi.
Selain itu juga dapat membentuk karakter sebagai sebuah band,” ujar Robi yang mengaku Navicula akan menampilkan kejutan di ajang ini.
Soundrenaline yang dulu dikenal sebagai event musik terbesar kini sudah mengalami pergeseran dengan menjadi festival musik dan seni.
Menurutnya, hal ini menunjukkan sebuah perkembangan positif. Meski begitu, musik tentu tak hilang. Tahun lalu saja, event ini berhasil menyedot 100 ribu pengunjung.
Tahun ini, penyelenggara dengan harga tiket Rp 350 ribu untuk dua hari (tidak boleh beli 1 hari), tentu ingin menyedot pengunjung lebih dari jumlah tahun lalu.
Sejumlah acara dengan sentuhan baru bakal ditampilkan di creator area. Dalam area tersebut, para pengunjung dapat mengikuti berbagai kegiatan inspiratif yang dapat memperluas
wawasan dan membuka network di bidang kreatif seperti workshop dan sharing session dari para kreator, ditambah dengan adanya marketplace dari berbagai brand lokal.
Selain itu, para pengunjung juga dapat memanjakan mata mereka dengan berbagai karya seni instalasi publik dari para seniman ternama tanah air.
Seperti Hahan, I Made Aswino Aji, Ardi Makki Gunawan, Erwin Windu Pranata dan Cut and Rescue. Sementara untuk musik, ada 70 band lebih, baik dalam negeri maupun luar negeri.
Seperti Limp Bizkit, Barasuara, Burgerkill, High Tension (Australia), Zee Avi (Malaysia), Yellow Fang (Thailand), Padi Reborn, Sheila On 7 dan masih banyak lagi lainnya.