PEMERINTAH mendorong para pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) khususnya bidang kerajinan di Buleleng, untuk mulai menjajal peluang di pasar online.
Seperti ditegaskan Sekretaris Dinas Komunikasi Informasi dan Persandian Buleleng, I Ketut Yadnya, Kamis (20/9).
Menurutnya, melalui pasar online, para pelaku IKM di Buleleng memiliki peluang pasar yang lebih luas dan lebih besar.
Terlebih di era transaksi elektronik seperti saat ini, ceruk pasar sangat terbuka lebar.
Sayangnya tak banyak yang memahami metode melakukan transaksi perdagangan secara aman.
“Sekarang kami latih mereka bagaimana memanfaatkan teknologi internet dalam memasarkan produknya.
Termasuk melakukan perdagangan elektronik secara aman.
Jangan sampai mereka jadi korban penipuan,” kata Yadnya.
Sementara itu Asisten Tata Pemerintahan Setda Buleleng, Made Arya Sukerta mengatakan, peluang pemasaran melalui internet sangat tinggi.
Hanya saja sumber daya manusia (SDM) harus ditingkat lebih dulu, sehingga mereka benar-benar siap melakukan transaksi secara elektronik.
Selain itu ia mendorong Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di Buleleng, memanfaatkan pemasaran online.
“BUMDes juga bisa memanfaatkan pola pemasaran online ini. Minimal untuk promosi. Sehingga lini usaha mereka bisa lebih berkembang,” ujar Arya