29.2 C
Jakarta
25 November 2024, 19:06 PM WIB

Jelang IMF, Pelototi Jalur Tikus, Sikat Jambret dan Preman Jalanan

NEGARA – Selain Pelabuhan Gilimanuk, pengawasan terhadap jalur-jalur tikus dan pelabuhan rakyat serta patroli ke daerah-daerah rawan kejahatan diintensifkan apparat kepolisian.

Termasuk rutin melaksanakan operasi yustisi ke tempat-tempat kos dan keramaian. “Pemantauan jalur-jalur tikus dan pemantauan di pelabuhan-pelabuhan rakyat,

dilakukan oleh personil gabungan yang melibatkan Polair dan aparat TNI-AL,” ujar Kapolsek Kawasan Laut Gilimanuk Kompol Nyoman Subawa.

Selain di Gilimanuk, Polsek Melaya yang menjadi pelapis kedua juga meningkatkan pengawasan di jalur rawan tindak pidana.

Peningakatan pengawasan itu dilakukan dengan patrol rutin ke tempat-tempat rawan kejahatan jalanan seperti pemerasan, jambret, dan premanisme di antaranya di pasar, objek wisata, dan pertokoan.

“Anggota kami rutin melakukan patroli ke tempat-tempat keramaian, objek wisata dan tempat perbelanjaan.

Selain itu juga patroli ke pesisir yang dianggap rawan untuk masuknya orang dan sebagai bongkar muat barang ilegal yang masuk melalui pelabuhan tradisional,” ujar Kapolsek Melaya AKP Ketut Wijaya Kusuma.

Kabag Ops Polres Jembrana Kompol Mahfud Didik Wiratmoko, saat dihubungi mengatakan untuk saat ini memang belum ada penebalan atau penambahan personil untuk pemeriksaan di Gilimanuk.

Penambahan personil baru akan dilakukan mendekati pelaksanaan IMF dan Word Bank bulan Oktober nanti.

“Sekarang belum ada penambahan personoil. Yang kita lakukan yakni pemeriksan dan pengawasan yang lebih ditingkatkan,” ungkapnya.

NEGARA – Selain Pelabuhan Gilimanuk, pengawasan terhadap jalur-jalur tikus dan pelabuhan rakyat serta patroli ke daerah-daerah rawan kejahatan diintensifkan apparat kepolisian.

Termasuk rutin melaksanakan operasi yustisi ke tempat-tempat kos dan keramaian. “Pemantauan jalur-jalur tikus dan pemantauan di pelabuhan-pelabuhan rakyat,

dilakukan oleh personil gabungan yang melibatkan Polair dan aparat TNI-AL,” ujar Kapolsek Kawasan Laut Gilimanuk Kompol Nyoman Subawa.

Selain di Gilimanuk, Polsek Melaya yang menjadi pelapis kedua juga meningkatkan pengawasan di jalur rawan tindak pidana.

Peningakatan pengawasan itu dilakukan dengan patrol rutin ke tempat-tempat rawan kejahatan jalanan seperti pemerasan, jambret, dan premanisme di antaranya di pasar, objek wisata, dan pertokoan.

“Anggota kami rutin melakukan patroli ke tempat-tempat keramaian, objek wisata dan tempat perbelanjaan.

Selain itu juga patroli ke pesisir yang dianggap rawan untuk masuknya orang dan sebagai bongkar muat barang ilegal yang masuk melalui pelabuhan tradisional,” ujar Kapolsek Melaya AKP Ketut Wijaya Kusuma.

Kabag Ops Polres Jembrana Kompol Mahfud Didik Wiratmoko, saat dihubungi mengatakan untuk saat ini memang belum ada penebalan atau penambahan personil untuk pemeriksaan di Gilimanuk.

Penambahan personil baru akan dilakukan mendekati pelaksanaan IMF dan Word Bank bulan Oktober nanti.

“Sekarang belum ada penambahan personoil. Yang kita lakukan yakni pemeriksan dan pengawasan yang lebih ditingkatkan,” ungkapnya.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/