LEGIAN – Sempat mendapat kesempatan tampil kontra PS TIRA, ada kemungkinan gelandang serang Stefano Lilipaly tidak dimainkan saat kontra Sriwijaya FC.
Bahkan, saat latihan kemarin, Stefano Lilipaly tidak tampak dalam sesi latihan. Dia masih dalam program pemulihan cedera yang dialaminya.
Dokter Tim Bali United dr. Luh Virsa Paradissa membeberkan secara rinci cedera apa yang dialami Stefano Lilipaly alias Fano.
Sebelumnya, Coach Bali United Widodo Cahyono Putro mengatakan, cedera yang dialami Fano adalah cedera punggung kaki.
Dr. Virsa menegaskan jika cedera ayah satu anak ini adalah cedera engkel kanan. Cederanya juga bukan terjadi saat menahan imbang tuan rumah Barito Putra dua pekan lalu.
Cedera yang didapat Fano terjadi saat sesi latihan Jumat lalu (21/9). “Fano mengalami cedera engkel kanan saat latihan Jumat lalu.
Setelah dilakukan pemeriksaan MRI, ada sprain (keseleo) pada sisi medial engkelnya (sisi bagian dalam),” terangnya.
Berdasar pengakuan dr. Virsa, kemungkinan besar mantan pemain SC Telstar dan Persija Jakarta ini harus istirahat setidaknya dalam sepekan.
Itu artinya, Fano bisa tidak diboyong menuju Palembang. Itupun jika pekan depan Liga I berlanjut pekan depan.
“Kami sudah melakukan konsultasi ke bagian orthopedi dan hasilnya dalam satu pekan ke depan engkel Fano harus diistirahatkan.
Evaluasi akan terus dilakukan bertahap dan menyersuaikan dengan program rehabilitasi nya,” tutur dr. Virsa.