NEGARA – Usai menggelar upacara ngulapin di Pantai Yeh Kuning, Jembrana, Senin (1/10), keluarga polisi korban gempa dan tsunami di Palu, kembali akan menggelar upacara sama.
Bedanya, rencana upacara ngulapin kali kedua ini digelar oleh keluarga dari Brigadir I Gusti Kade Sukamiarta di Selat Bali, Gilimanuk, Rabu hari ini (3/10)
Menurut ayah korban, I Gusti Kade Sukadana,57, upacara ngulapin di Gilimanuk ini berdasarkan petunjuk dari Peranda Bedulu, dari Griya Gede Bedulu Batu Agung, agar menggelar upacara ngulapin di Perairan Selat Bali, Gilimanuk.
“Karena petunjuknya harus ke Gilimanuk,” ungkapnya.
Sarana upacara yang akan dibawa untuk ngulapin ini sama dengan upacara ngulapin yang pertama di Pantai Desa Yeh Kuning.
Seluruh keluarga almarhum akan mengikuti upacara tersebut.
Selanjutnya, Kamis (4/10) keluarga akan kembali menggelar upacara di setra desa adat setempat.
NEGARA – Usai menggelar upacara ngulapin di Pantai Yeh Kuning, Jembrana, Senin (1/10), keluarga polisi korban gempa dan tsunami di Palu, kembali akan menggelar upacara sama.
Bedanya, rencana upacara ngulapin kali kedua ini digelar oleh keluarga dari Brigadir I Gusti Kade Sukamiarta di Selat Bali, Gilimanuk, Rabu hari ini (3/10)
Menurut ayah korban, I Gusti Kade Sukadana,57, upacara ngulapin di Gilimanuk ini berdasarkan petunjuk dari Peranda Bedulu, dari Griya Gede Bedulu Batu Agung, agar menggelar upacara ngulapin di Perairan Selat Bali, Gilimanuk.
“Karena petunjuknya harus ke Gilimanuk,” ungkapnya.
Sarana upacara yang akan dibawa untuk ngulapin ini sama dengan upacara ngulapin yang pertama di Pantai Desa Yeh Kuning.
Seluruh keluarga almarhum akan mengikuti upacara tersebut.
Selanjutnya, Kamis (4/10) keluarga akan kembali menggelar upacara di setra desa adat setempat.
