DENPASAR-Sebanyak 16 jenazah tanpa identitas dan tanpa keluarga, yang selama ini disimpan di kamar jenazah RSUP Sanglah Denpasar, akan dikremasi.
Proses kremasi belasan jenazah terlantar, ini sendiri rencananya akan dilakukan secara bertahap selama dua hari.
Tahap pertama, pada Kamis (4/10), dan tahap berikutnya yakni Jumat (5/10).
Ketua Tim Kremasi Jenasah Terlantar RSUP Sanglah, Dewa Ketut Kresna dikonfirmasi, Rabu sore (3/10), mengatakan, belasan jenazah terlantar itu merupakan jumlah jenazah dari sejak 2016 silam.
Terinci dari total itu, sembilan jenasah berjenis kelamin laki-laki, dan tujuh lainnya jenasah dengan jenis kelamin perempuan.
“Jenazah-jenazah yang dikremasi ini merupakan jenazah yang selama ini tidak diketahui identitasnya dan juga tidak diambil oleh pihak keluarga.”terang dewa Krisna.
Sedangkan dari kewarganegaraan, belasan jenazah yang akan dikremasi tidak ada satupun jenazah warga negara asing.
“Semuanya lokal, dan jenazah ini telah mendapatkan pembebasan dari pihak kepolisian.
Kami melakukan ini setiap tahun,” katanya ditemui di ruangan Humas RS Sanglah.