DPRD Buleleng meminta agar RSUD Buleleng mempertimbangkan penambahan alat cuci ginjal, khususnya alat cuci darah bagi anak-anak. Dewan memandang RSUD Buleleng sudah harus menyiapkan peralatan dan sumber daya manusia yang kompeten, sebab kasus tersebut cukup menonjol di Bali.
Trend penyakit ginjal di Kabupaten Buleleng terus meningkat. RSUD Buleleng pun memilih menambah fasilitas hemodialisis atau cuci darah. Sebab keberadaan fasilitas lama, tak mampu lagi menampung pasien.