Nasib tragis dialami seorang anggota polisi Baurtekkom SI Tik Polres Gianyar, Aiptu Wayan Sudirma. Polisi kelahiran 1976 itu nekat gantung diri pada dahan pohon mangga, di Banjar Sakah, Desa Batuan Kaler, Sukawati, Gianyar, Bali.
Pegawai dan warga di sekitar pusat pemerintah (Puspem) Kecamatan Payangan, geger. Ini, setelah petugas bagian bersih-bersih menemukan jasad bayi terbungkus dalam kantong plastik, Selasa (4/10) pukul 07.30.
Sabtu pagi (1/10) jalan-jalan terakhir Sang Putu Sudarma, 72. Warga Banjar Tebongkang, Desa Singakerta, Kecamatan Ubud itu ditemukan tergeletak tak bernyawa di Pantai Desa Keramas, Kecamatan Blahbatuh pukul 09.00.
Diduga dalam pengaruh minuman beralkohol, I Wayan Lama, 42, warga Banjar Subilang, Desa Bukian, Kecamatan Payangan, kalap. Dia menganiaya orang tuanya I Made Gunawan, 73, dan istrinya Ni Wayan Sadri, 36, Sabtu (10/9) pukul 14.30.
Kasus dugaan tindak pidana pemalsuan tanda tangan yang diduga dilakukan oknum notaris AA memasuki babak baru. Ini seiring dengan ditetapkannya tersangka berinisial AW oleh Polres Gianyar.
Satu lagi warga Negara asal Rusia, Alexsei T, bikin ulah di Bali. Alexsei dilaporkan memperlihatkan alat vitalnya di Jalan Raya Mas, depan RS Ari Canti, pada Sabtu malam (27/8). Selain memperlihatkan “burungnya” dia juga meludahi masyarakat setempat.
Aksi Freestyle motor di Jalan Raya yang dilakukan pelajar usia 15 tahun berujung apes. Putu Suparsana yang membonceng I Kadek Adi Suwanjana, terjungkal dari motor. Kejadiannya di Jalan Pengiyahan, Desa Puhu, Kecamatan Payangan, Jumat (26/8). Keduanya mengalami luka-luka sampai mengucurkan darah.
Hampir sepekan aktivitas judi sabung ayam atau tajen di seluruh Bali tutup. Polisi menutup aktivitas judi tajen sesuai instruksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
I Wayan Ardiyasa, 27, tega menganiaya mantan pacarnya Dewa Ayu AP, 25, hingga babak belur. Penganiayaan itu terjadi karena Wayan Ardiyasa tidak terima Dewa Ayu akan menikah dengan pria lain.