Kasus gagal ginjal akut di Klungkung membuat  RSUD Klungkung melayani cuci darah atau hemodialisa sebanyak 58-60 pasien setiap harinya. Dari jumlah tersebut, Sebagian besar justru dari kepulauan Nusa Penida. Untungnya sejumlah pengusaha penyeberangan memiliki kepedulian terhadap pasien yang membutuhkan cuci darah dua kali dalam seminggu itu. Mereka menggratiskan tiket penyeberangan Nusa Penida – Klungkung daratan.
Kasus demam berdarah dengue (DBD) di Klungkung merenggut dua nyawa. Terbaru, seorang balita asal Kelurahan Semarapura Klod meninggal dunia saat menjalani perawatan di RSUD Klungkung, Senin (3/10/2022).
Seorang nenek bernama Ni Wayan Nerti, 75, asal Dusun Bungaya, Desa Akah, Klungkung meninggal dunia setelah menjadi korban tabrak lari oleh pengendara sepeda motor di Jalan Raya Besakih, tepatnya di depan Puri Akah, Selasa lalu (2/8).