Puluhan ternak sapi milik warga di Banjar Dinas Poh, Desa Bhuana Giri, Bebandem, Karangasem diduga terserang penyakit mulut dan kuku (PMK). Berdasarkan informasi yang diperoleh dari Kepala Wilayah setempat, ada sekitar 72 ekor sapi milik warga diduga terpapar PMK dalam kurun waktu 3 Minggu terakhir ini.
Satuan Tugas Penanganan Penyakit Mulut Dan Kuku (Satgas PMK) mengklaim kasus PMK di Bali Utara kini sudah nol alias klir seluruhnya. Kasus menjadi nihil, karena pemerintah telah menyembelih seluruh sapi yang terjangkit PMK.
Hingga 21 Juli 2022, jumlah sapi di Kabupaten Badung yang disuntik vaksin pencegah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) sudah 3.006 ekor. Jumlah tersebut akan terus bertambah seiring dengan berlanjutnya vaksinasi oleh Satgas Penanganan PMK Kabupaten Badung.
Sebagai upaya untuk memutus penyebaran virus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada Sapi di Karangasem, Pusat Kesehataan Hewan (Puskeswan) terus menggencarkan program vaksinasi pada sapi-sapi di Karangasem.
Sebagai wujud nyata dalam menjaga dan merawat toleransi umat beragama demi kemajuan pembangunan daerah, Bupati Badung Nyoman Giri Prasta didampingi Ketua DPRD Badung Putu Parwata dan Kapolres Badung AKBP Leo Dedy Defretes menyerahkan hewan kurban 1 ekor sapi dan 3 ekor kambing dalam rangka Idul Adha 1443 H di Lapangan Puspem Badung, Minggu (10/7).